Bom Waktu Noor Din M. Top

Edisi: 32/38 / Tanggal : 2009-10-04 / Halaman : 26 / Rubrik : NAS / Penulis : Wahyu Dhyatmika, Yophiandi Kurniawan ,


BERAGAM dokumen ditemukan di dalam laptop Noor Din M. Top. Isinya mencengangkan. Ada buku manual aksi teror yang amat terperinci. Ada puluhan nama dan identitas lengkap para pendukung Noor Din di Indonesia. Ada juga penjelasan detail tentang serangan-serangan teror yang sedang disiapkan kelompok ini. Namun yang paling membelalakkan mata adalah dokumen yang menegaskan hubungan klik Noor Din dengan jaringan teroris internasional Al-Qaidah.

”Menurut dokumen itu, Noor Din adalah qoid atau ketua dari Tandzim Al-Qaidah di Asia Tenggara,” kata Kepala Polri Jenderal Bambang Hendarso Danuri, dalam keterangan persnya kepada jurnalis di Ruang Rupatama, Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia, Kamis dua pekan lalu. Tak hanya nama Noor Din yang disebut dalam dokumen itu. Ibrohim, sang penata bunga Hotel Ritz-Carlton dan pemain kunci di balik aksi bom bunuh diri kembar 17 Juli lalu di hotel itu, juga tercatat sebagai pejabat penting di struktur Al-Qaidah lokal di sini. ”Ibrohim adalah ketua perancang strategi Al-Qaidah di Indonesia,” kata Bambang Hendarso.

Jika dokumen itu otentik, inilah bukti terbaru keterlibatan jaringan internasional dalam aksi peledakan bom di dalam negeri. Memang, suntikan dana Al-Qaidah dalam aksi terorisme di Indonesia sudah tercium sejak Hambali dan kelompok garis keras sempalan dari Jamaah Islamiyah mulai menebar teror di Indonesia lewat aksi bom pada malam Natal sembilan tahun lampau. Namun jejaring itu terputus dengan tertangkapnya Hambali…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?