DI DALAM GUDANG SEMUT

Edisi: 12/01 / Tanggal : 1971-05-22 / Halaman : 45 / Rubrik : EB / Penulis :


SEBULAN lalu pedagang-pedagang gula dipasaran kembali berbisik,
karena persediaan gula terasa tidak aman. Bisik-bisik itu kian
njaring sampai kekuping ibu-ibu rumahtangga ketika ada
suara-suara gula akan hilang dipasaran. Tidak ajal lagi,
seminggu setelah itu Menteri Pertanian Tojib Hadiwidjaja kontan
mendjawab untuk menjetop suara-suara sumbang jang hanja
menguntungkan para spekulan. Diapun melapor pada Presiden
diachir April lalu: "Sedjumlah 36.078 ton gula PNP sudah
dilepas kepasaran, ditambah dengan persediaan gula impor". Maka
stok gula sampai achir Mei nanti dipandang tjukup untuk melajani
kebutuhan pabrik dan tukang kueh serta keluarga Indonesia jang
termasuk suka manis.

; Betingkah. Tapi apa jang mungkin tjukup tersedia dipasaran tidak
sama artinja dengan apa jang sampai kedapur orang. Begini
sebabnja. Itu persediaan jang sudah dilempar keribuan penjalur,
toko dan warung masih sadja belum memantulkan diri terhadap sang
harga. Harga gula sampai tiga pekan lalu masih tetap bertingkah.
Dipusat-pusat pendjualan Djakarta, harganja masih menundjukkan
ketjenderungan untuk tetap bertahan, kendati sudah ada dropping.
Dipasar Senen misalnja sampai minggu kemarin rata-rata harga…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…