Foto-foto Abstrak tanpa Kamera

Edisi: 10/47 / Tanggal : 2018-05-06 / Halaman : 50 / Rubrik : SN / Penulis : Anwar Siswadi, ,


GAMBAR berukuran sekitar satu meter persegi itu seperti pagar bambu dengan banyak retakan. Warnanya kecokelatan mirip sisa kertas yang nyaris terbakar habis. Jejeran garis vertikal utamanya, dengan variasi horizontal dan acak, menjadi kekuatan karya foto berjudul Line Meditation #8 itu.

Ada banyak karya foto Iswanto Soerjanto, 51 tahun, yang menonjolkan garis pada seri judul tersebut. Seri pertama dan ketiga, masing-masing berjumlah empat dan tiga karya, bercorak deretan garis vertikal dengan ketebalan dan warna beragam. Pada seri keempat, variasi gambarnya berupa garis putus-putus. Adapun pada seri keenam, garis-garis tegaknya meleleh dan melebar.

Iswanto menyuguhkan 42 lembar karya fotografinya dalam pameran tunggal perdananya di Bale Tonggoh Selasar Sunaryo Art Space, Bandung, pada 20-30 April 2018. Dalam pameran berjudul "Re-Definition" itu, dia juga banyak menampilkan seri karya foto bertajuk Transformation. Selain bergambar rumbai pita, ada yang berupa kumpulan titik, guratan atau bekas cakaran, serta tumpukan dan irisan bidang. Bentuknya seperti bebatuan dengan warna transparan.

Yang menarik, semua karya fotografinya itu dia buat tanpa kamera alias…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

A
Ada Keramaian Seni, Jangan Bingung
1994-04-23

Seminggu penuh sejumlah seniman menyuguhkan berbagai hal, bertolak dari seni pertunjukan, musik, dan seni rupa.…

M
Mempertahankan Perang Tanding
1994-06-25

Reog khas ponorogo bisa bertahan, antara lain, berkat festival yang menginjak tahun ke-10. tapi, di…

R
Reog Tak Lagi Menyindir
1994-06-25

Asal asul adanya reog ponorogo untuk memperingati perang tanding antara klanasewandono dengan singabarong.