Izin Telat Impor Gula

Edisi: 52/48 / Tanggal : 2020-02-23 / Halaman : 84 / Rubrik : EB / Penulis : Retno Sulistyowati, Fajar Febrianto.,


DWIATMOKO Setiono belakangan puyeng. Harga gula untuk bahan baku beragam produk makanan dan minuman instan PT Sekawan Karsa Mulia, perusahaan yang dipimpinnya, terus meroket. Sejumlah pemasok gula industri kini menawarkan harga Rp 9.000 per kilogram, naik seribu rupiah dibanding Januari lalu. Dalam catatannya, kontrak pasokan bahan pemanis pada akhir 2019 masih di kisaran Rp 7.600 per kilogram. “Gila, cepat banget naiknya,” ujar Dwiatmoko, yang juga Ketua Forum Lintas Asosiasi Industri Pengguna Gula Rafinasi, kepada Tempo, Jumat, 14 Februari lalu.

Lonjakan harga dalam waktu singkat ini mengancam kelangsungan bisnis produsen beragam produk minuman cokelat serbuk dan puding tersebut. Maklum, dalam setahun, Sekawan Karsa membutuhkan pasokan gula industri 200-300 ribu ton. Dwiatmoko pun putar otak agar perusahaan tetap bisa berproduksi. Penjajakan dilakoni dari satu pemasok ke pemasok lain untuk mendapat penawaran harga gula Kristal rafinasi yang beragam. Ia pun membeli dari banyak pemasok supaya rata-rata pengadaan bahan baku perusahaannya bisa tetap murah.

Dwiatmoko hanya satu dari ribuan pebisnis yang terancam oleh kenaikan harga gula rafinasi. Sebagian besar adalah industri kecil dan menengah. Pada kelompok ini, kata Dwiatmoko, transaksi pengadaan gula tidak sebanyak transaksi produsen makanan dan minuman kelas atas. Walhasil, harga yang diperoleh pun relatif lebih tinggi. “Saya yang termasuk industri menengah saja dapat Rp 9.000. Kalau yang kecil-kecil bisa sampai Rp 10 ribu per kilogram,” ucapnya.

Industri yang berkaitan dengan sektor pergulaan memang tengah geger. Sejumlah pabrik makanan dan minuman berteriak sejak awal 2020 lantaran stok gula menipis. Beberapa pabrik untuk sementara berhenti beroperasi karena kehabisan bahan baku pemanis. Sementara itu, penyuplai—perusahaan yang mengimpor gula mentah untuk…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…