Ada yang unik di resto ini. Lihat saja. Sebuah mesin berbentuk lajur yang terbuat dari besi tak henti-hentinya berputar membentuk huruf U. Lajur tersebut berdempetan dengan bangku dan meja kayu yang disediakan bagi pengunjung restoran. Di atas lajur itu tampak pemandangan menarik: piring-piring aneka warna--hijau, biru, kuning, dan merah--berisi beragam sushi, sajian khas Jepang yang terdiri dari nasi dan ikan segar (seafood). Tanpa dikomando seorang pria tiba-tiba mencomot piring berwarna kuning berisi ama ebi (sushi yang terdiri dari udang impor mentah). Dia mengambilnya dari lajur otomatis yang terus bergerak. Sejurus kemudian, giliran soft shell crab maki (sushi dengan daging kepiting) jadi sasaran. Berbagai sushi tadi segera dicelupkan ke dalam soyu (kecap asin) dan memakannya bersama wasabi (sambal khas Jepang yang berwarna hijau dan berbau sangat menyengat). Itulah gambaran suasana di Restoran Sakae Sushi yang terletak di kompleks pertokoan Supermal Karawaci, Tangerang. "Pengunjung dapat menikmati fast food sushi yang langsung bisa dicomot dari conveyor belt (lajur pengantar sushi yang bergerak)," kata Store Manager Sakae Sushi, Ujang Cucu kepada Tempo beberapa waktu lalu. Untuk menikmati berbagai sushi tadi Anda tak perlu merogoh kocek terlalu dalam. Soalnya harga yang dipatok sangat bervariasi: tergantung warna piringnya. Setiap warna disesuaikan dengan jenis bahan yang digunakan untuk membuat sushi tersebut.