Kasus Paspampres: Senjata Ilegal Diduga Untuk Dijual
Pembelian senjata ilegal yang melibatkan delapan anggota Pasukan Pengamanan Presiden dan Wakil Presiden (Paspampres) diduga untuk dijual lagi di dalam negeri. Mantan Kepala Badan Intelijen Strategis, Laksamana Muda (Purnawirawan) Soleman Ponto, mengungkapkan bahwa selama ini kasus anggota militer yang menjual senjata dari luar negeri kerap terjadi. “Tapi tidak terungkap ke publik,” kata Soleman kepada Tempo, kemarin.
Keywords :
Nasional , Senjata , Paspampres ,
Keywords :
Nasional , Senjata , Paspampres ,
-
Views :
158 -
Tanggal Upload :
13-07-2016 -
Edisi
5286/15 -
Tanggal Edisi
2016-07-13 -
Rubrik
Full Edition -
Copyright
PT. Tempo Inti Media - Subyek Nasional
-
Cover Story
Candu Monster Imut Pokemon; Reshuffle Kabinet Semakin Dekat; Jokowi Surati Presiden Filipina -
Writer
FRANSISCO ROSARIANS | AGOENG WIJAYA |
Kasus Paspampres: Senjata Ilegal Diduga Untuk Dijual
Rp. 60.000
Arsip Media Lainnya
Menjelajah Pulau Terluar di Indonesia
Rp. 60.000Tidak Mudah Menyeret Soeharto
Rp. 39.500Kalla's Call
Rp. 60.000Mencari Sang Sufi
Rp. 60.000Heboh Helm Di Ujungpandang
Rp. 60.000Garuda: Berhakkah Mereka Mengeluh?
Rp. 60.000
Alamat
PDAT Gedung Tempo Jl. Palmerah Barat No. 8 Jakarta 12210
Kontak
Phone / Fax: 62-21 536 0409 (ext. 321) / 62-21 536 0408
WA : 62 838 9392 0723
Email : pdat@tempo.co.id
Support
Support Datatempo