
Sihanouk dan PBB di Phnom Pehn (Konflik Kamboja)
BERSANDIWARA atau tidak, punya sasaran tertentu atau tidak, pernyataan Pangeran Norodom Sihanouk di Beijing ada dasarnya. "Saya, Norodom Sihanouk, akan menghentikan kerja sama dengan UNTAC dan pemerintah Kamboja," katanya Selasa pekan lalu. Jadi, di Kamboja bakal segera pecah perang lagi? Mungkin saja. Maka, Yasushi Akashi, ketua UNTAC (pemerintahan peralihan Kamboja oleh PBB) segera terbang ke Beijing. Misinya, meyakinkan Sihanouk, ketua Dewan Nasional Tertinggi Kamboja yang sedang berobat di Cina, bahwa semua masalah di Kamboja bisa diatasi. Sihanouk menilai UNTAC gagal mendamaikan negerinya. "Kamboja kini kehilangan kemerdekaannya, kedaulatannya, serta integritas teritorial dan kebebasan ekonominya," katanya. Dan sang perampas itu adalah "beberapa negara tetangga."
Keywords :Sihanouk dan PBB di Phnom Pehn (Konflik Kamboja),
-
Downloads :0
-
Views :158
-
Uploaded on :21-12-2023
-
PenulisTim Penyusun PDAT
-
Publisher
TEMPO Publishing -
EditorPDAT
-
Subjekpolitik
-
BahasaIndonesia
-
Class-
-
ISBN-
-
Jumlah halaman60
Sihanouk dan PBB di Phnom Pehn (Konflik Kamboja)
Alamat
PDAT Gedung Tempo Jl. Palmerah Barat No. 8 Jakarta 12210
Kontak
Phone / Fax: 62-21 536 0409 (ext. 321) / 62-21 536 0408
WA : 62 838 9392 0723
Email : [email protected]
Support
Support Datatempo