ENGKAU indah... engkau dahsyat... engkau nomor satu," seru para ahli teknik di Pusat Pengendalian di Houston, mengiringi pendaratan mulus pesawat Columbia pekan lalu. Di suatu danau kering Columbia mendarat. Pekik gembira dan tepuk tangan lebih 100 ribu penonton menyambut kembalinya pesawat itu dari ruang angkasa. Dua ledakan sonik menandakan saat kecepatan pesawat berkurang di bawah kecepatan suara pada ketinggian 18 km. Beberapa detik kemudian tampak Columbia dan tepat pukul 10.21 waktu setempat pesawat itu menyentuh landasan. "Hari ini kawan dan lawan kita diingatkan bahwa kita bangsa merdeka yang berkemampuan besar," ucap Presiden Reagan bangga. Ia mengikuti pendaratan sempurna itu melalui layar televisi, seperti puluhan juta orang lainnya.