PLN Ikut Tergerus Dampak Kenaikan Harga BBM

JAKARTA -- Defisit listrik kembali mengancam sistem kelistrikan di Indonesia seiring dengan datangnya musim kemarau beberapa bulan mendatang. Pada musim itu, cadangan air di sejumlah waduk yang digunakan untuk pembangkit listrik tenaga air (PLTA) dipastikan akan merosot. General Manager Pusat Pengendalian dan Pengaturan Beban (P3B) PLN Muljo Adji mengakui, penurunan pasokan listrik akan terjadi pada musim kemarau nanti. Sebab, kemampuan berproduksi PLTA berkurang. "Biasanya berdasarkan pengalaman tahun lalu, penurunan produksi bisa mencapai 50-60 persen kapasitas PLTA yang ada," ujarnya di Jakarta kemarin. Masalah defisit listrik mencuat sejak beberapa hari terakhir yang berdampak pada ancaman pemadaman bergilir. Ini berkaitan dengan kegiatan perbaikan fasilitas gas oleh BP West Java selama 14 hari, sejak 23 Mei-6 Juni 2005. Pasokan gas ke pembangkit Muara Karang dan Tanjung Priok pun terhenti dan digantikan dengan bahan bakar minyak (BBM). Akibatnya terjadi penurunan kapasitas sekitar 386 megawatt menjadi 14.614 megawatt. Perusahaan berpelat merah itu berjanji, pemadaman bergilir merupakan pilihan terakhir.

Keywords :
PLN Ikut Tergerus Dampak Kenaikan Harga BBM,
  • Downloads :
    0
  • Views :
    271
  • Uploaded on :
    24-12-2023
  • Penulis
    PDAT
  • Publisher
    TEMPO Publishing
  • Editor
    Tim Penyusun PDAT: Ismail, Asih Widiarti, Dani Muhadiansyah, Evan Koesumah
  • Subjek
    Bisnis & Ekonomi
  • Bahasa
    Indonesia
  • Class
    -
  • ISBN
    -
  • Jumlah halaman
    60
PLN Ikut Tergerus Dampak Kenaikan Harga BBM
  • PDF Version
    Rp. 90.000

Order Print on Demand : Print on Demand (POD)