
Aljazair Setelah Bulan Madu Minyak Berakhir
SUASANA Kota Aljir setelah diguncang kerusuhan yang minta korban 500 orang dua minggu lalu, kembali tenang. Kehidupan rakyat kembali ke dalam derap lama. Bangun pagi untuk menimba persediaan air, lalu menyiapkan sarapan anak-anak (dalam beberapa keluarga ada yang tidur 10 orang dalam 1 kamar). Setelah itu, suami bergegas ke tempat kerja, anak-anak berangkat ke sekolah, sementara istri (bagi yang tidak bekerja di kantor) kembali sibuk dengan pekerjaan rumah tangga sehari-hari. Lewat seminggu setelah kerusuhan, ketidakpuasan yang terdengar di jalan tidak lebih dari ocehan orang mabuk. Sekarang yang sering terdengar justru pujian terhadap Presiden Chadli Benjedid: "Vive Chadli. Yahya Chadli." Tentara dan sejumlah tank yang semula ditempatkan di daerah kumuh Bab-el Oued, yang terletak di pinggiran Aljir, tempat lahirnya kerusuhan itu, sudah ditarik kembali ke barak. Toko-toko dan gedung-gedung pemerintah sudah bersih dari beling serta puing, dan bagian-bagian yang rusak ditutup dengan tripleks.
Keywords :Aljazair Setelah Bulan Madu Minyak Berakhir,
-
Downloads :0
-
Views :158
-
Uploaded on :24-12-2023
-
PenulisPDAT
-
Publisher
TEMPO Publishing -
EditorTim Penyusun PDAT: Ismail, Asih Widiarti, Dani Muhadiansyah, Evan Koesumah
-
SubjekSejarah
-
BahasaIndonesia
-
Class-
-
ISBN-
-
Jumlah halaman60
Aljazair Setelah Bulan Madu Minyak Berakhir
Alamat
PDAT Gedung Tempo Jl. Palmerah Barat No. 8 Jakarta 12210
Kontak
Phone / Fax: 62-21 536 0409 (ext. 321) / 62-21 536 0408
WA : 62 838 9392 0723
Email : [email protected]
Support
Support Datatempo