
Mengupas Peran Aparat dalam Pembalakan Liar Hutan Papua
Kepala Kepolisian RI akan menggelar operasi besar-besaran guna memburu para cukong kayu yang terlibat dalam aksi pembalakan kayu secara liar (illegal logging) di Papua. "Kami sedang menyiapkan rencana operasi dan pola-pola operasinya. Persiapannya akan selesai dalam dua minggu," kata Kepala Polri Jenderal Da'i Bachtiar di Bandung, Kamis (24/2). Operasi terpadu tersebut akan melibatkan jajaran kepolisian, aparat TNI, serta instansi lainnya, yakni Bea dan Cukai, Imigrasi, Departemen Kehutanan, dan pemerintah daerah setempat. Menurut dia, operasi itu akan dilakukan seperti Operasi Hutan Lestari di Kalimantan Timur beberapa bulan lalu. Operasi terpadu semacam itu cukup efektif. Buktinya, saat itu polisi berhasil menyita ratusan ribu meter kubik kayu, yang dampaknya terasa hingga ke negara-negara tetangga yang mendapatkan kayu hasil illegal logging di Indonesia. "Dampaknya cukup besar." Operasi itu merupakan tindak lanjut dari perintah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Dalam rapat mendadak di Istana Negara, Selasa lalu, Presiden meminta para cukong pembalakan liar menjadi target operasi terpadu yang dipimpin Jenderal Da'i Bachtiar. Kebijakan Presiden itu menindaklanjuti laporan adanya penyelundupan kayu besar-besaran dari Papua yang dibuat oleh Environmental Investigation Agency bersama Telapak, mitranya dari Indonesia.
Keywords :Mengupas Peran Aparat dalam Pembalakan Liar Hutan Papua,
-
Downloads :0
-
Views :225
-
Uploaded on :24-09-2024
-
PenulisPDAT
-
Publisher
TEMPO Publishing -
EditorTim Penyusun PDAT: Ismail, Asih Widiarti, Dani Muhadiansyah, Evan Koesumah
-
SubjekLingkungan
-
BahasaIndonesia
-
Class-
-
ISBN-
-
Jumlah halaman68
Mengupas Peran Aparat dalam Pembalakan Liar Hutan Papua
Alamat
PDAT Gedung Tempo Jl. Palmerah Barat No. 8 Jakarta 12210
Kontak
Phone / Fax: 62-21 536 0409 (ext. 321) / 62-21 536 0408
WA : 62 838 9392 0723
Email : [email protected]
Support
Support Datatempo