Akbar Tandjung: "Saya Berdoa dan Menunggu"

Edisi: 44/32 / Tanggal : 2004-01-04 / Halaman : 34 / Rubrik : LIPSUS / Penulis : , ,


AKBAR Tandjung memang bersaraf baja. Status terpidana yang kini disandangnya dalam perkara korupsi Rp 40 miliar dana nonbujeter Bulog tak melekangkan optimismenya untuk maju ke pentas pemilihan presiden Republik. Sementara belum jelas kapan dan bagaimana Mahkamah Agung menerbitkan putusan tentang nasibnya, melalui Konvensi Nasional Partai Golkar, Akbar terus merajut dukungan. Kunjungan ke daerah tak luput dilakoninya setiap akhir pekan. "Saya yakin tak bersalah," ujar bekas Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam ini kepada Jobpie Sugiharto dari TEMPO. Berikut petikan wawancara dengannya.

Bagaimana kans Anda menang dalam konvensi?

Saya optimistis. Sejak mahasiswa, saya aktif dalam organisasi kemahasiswaan. Berkiprah di Golkar sejak 1973. Jadi anggota DPR 1977-1988. Menjabat empat jabatan menteri 1988-1999: Menteri Pemuda dan Olahraga,…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Merebut Kembali Tanah Leluhur
2007-11-04

Jika pemilihan presiden dilakukan sekarang, megawati soekarnoputri akan mengalahkan susilo bambang yudhoyono di kota blitar.…

D
Dulu 8, Sekarang 5
2007-11-04

Pada tahun pertama pemerintahan, publik memberi acungan jempol untuk kinerja presiden susilo bambang yudhoyono. menurut…

Sirkus Kepresidenan 2009
2007-11-04

Pagi-pagi sekali, sebelum matahari terbit, email membawa informasi dari kakak saya. dia biasa menyampaikan bahan…