Xenofobia

Edisi: 46/35 / Tanggal : 2007-01-14 / Halaman : 61 / Rubrik : BHS / Penulis : Endarmoko, Eko, ,


SEORANG teman menuturkan, sewaktu ia baru pindah ke Bumi Serpong Damai, nama-nama di sana memakai bahasa Indonesia: Nusa Loka, Kencana Loka, Puspita Loka. Akan tetapi, sekian tahun kemudian setelah berganti pengembang dan berganti nama menjadi BSD City, semua nama dalam bahasa Indonesia kian tenggelam dan datanglah nama-nama dalam bahasa asing, seperti De Latinos, The Green, Catalonia (blok-blok hunian); Paris Square, Golden Boulevard, Golden Road (kawasan ruko); Ocean Park, BSD Junction….

Bagai bibit penyakit, kata dan istilah dari bahasa asing, terutama bahasa Inggris, terus merasuk sangat jauh ke dalam bahasa Indonesia, baik lisan maupun tertulis. Namun, kini rupanya pemakaian kata-kata (bahkan bahasa) asing sudah dipandang keterlaluan, dan menjadi pangkal kecemasan sebagian orang. Jadi, awaslah. Di situ nasionalisme si pengguna bahasa patut diragukan. Ia sudah menggerowoti bahasa…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

Pembantu: Dari Rumah Tangga sampai Presiden
2007-11-04

Membantu dan menolong adalah contoh kata yang disebut bersinonim. keduanya dapat saling menggantikan: bisakah membantu/menolong…

P
Pusat Bahasa dan Sultan
2009-10-18

Suatu waktu, cobalah anda membuka homepage resmi pusat bahasa departemen pendidikan nasional, www.pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/. situs tersebut…

M
Metafor dalam Diplomasi
2009-09-06

Sudah 10 tahun bekas provinsi termuda indonesia, timor timur, yang berintegrasi pada 17 juli 1976…