SURAT-SURAT INDAH DI MASA KOLONIAL

Edisi: 29/21 / Tanggal : 1991-09-14 / Halaman : 68 / Rubrik : SR / Penulis :


Pameran Surat Emas di Perpustakaan Nasional memperlihatkan bagaimana nenek
moyang menulis surat dengan seni yang indah. Bukan cuma tulisan dan
ilustrasinya, juga bahasanya.

; INILAH cuplikan surat Sultan Tidore, Kaicil Nuku, yang ditulis pada 25 Maret
1785. Karena adalah Tuan Sultan dan menteri2nya mengsediakan pohon2 cengke dan
pala pada sekalian tanah2 dari nama bahagian Maluku, jika dengan kesukaan hati
pada ketika apalah yang hendak masuk Kompeni Inggris berjabat tangan dengan
aku Sultan di Maluku.

; Surat itu diasumsikan para pakar ditulis untuk Gubernur Bengkulu John Crisp
atau pejabat Wakil Gubernur Thomas Pa lmer. Inti surat yang ditulis dengan
bahasa Melayu dan huruf Jawi ( Arab-Persia) ini berisi keinginan Sultan Nuku
untuk menjalin hubungan baik dengan East India Company, perusahaan Inggris
yang sudah bercokol di Indonesia sejak 1601.

; Dibanding dengan 20 surat dan lima naskah kuno koleksi Inggris yang dipajang
di Perpustakaan Nasional Jakarta pekan lalu -- dalam pameran yang disebut
Pameran Surat Emas -- penampilan surat Sultan Nuku ini memang tidak terlalu
menarik. Sekilas, surat yang kini dimiliki SOA (School of Oriental and African
Studies) Inggris itu kelihatan sederhana. Ia ditulis dengan tinta di atas
kertas biasa produksi Belanda. Tapi yang menyebabkan lebih menarik dari surat
raja lain yang…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

D
Dunia Kanak-Kanak dalam Dua dan Tiga Dimensi
1994-04-16

Pameran faizal merupakan salah satu gaya yang kini hidup di dunia seni rupa yogyakarta: dengan…

Y
Yang Melihat dengan Humor
1994-04-16

Sudjana kerton, pelukis kita yang merekam kehidupan rakyat kecil dengan gaya yang dekat dengan lukisan…

P
Perhiasan-Perhiasan Bukan Gengsi
1994-02-05

Pameran perhiasan inggris masa kini di galeri institut kesenian jakarta. perhiasan yang mencoba melepaskan diri…