Onomatope
Edisi: 34/36 / Tanggal : 2007-10-21 / Halaman : 50 / Rubrik : BHS / Penulis : Suyono, Seno Joko, ,
# Seno Joko Suyono Wartawan Tempo
Gltak! Begitulah suara saat Gundala menggampar gundul bajingan. Bogem mentah lainnya berbunyi: Dug! Bleg! Jlag! Bila telapak tangannya menyemprot petir: Glarrrr!! Jeglerrr!! Entah lebih bertenaga mana kekuatan jagoan Yogya itu dibanding gaplokan superhero Amerika seperti Thor dan Batman. Bagi pembaca Indonesia, mungkin pukulan para superhero komik Marvel yang berbunyi Powâ¦Bammmâ¦Bopâ¦Crashhh⦠terasa kurang mantap.
Bunyi yang sama, pendengaran berbeda. Itulah kekayaan bahasa yang dalam istilah linguistik disebut onomatope. Onomatope mungkin bisa dianggap sebagai dasar penciptaan bahasa. Kita sering geli melihat begitu berbedanya onomatope antarmasyarakat. Contoh paling terkenal misalnya bunyi letusan pistol. Di Amerika: Bang⦠bang⦠atau Pop pop pop, sementara di Indonesia: Door⦠doorâ¦.
Onomatope bukan hal remeh. Kebudayaan pop dipenuhi warna-warni onomatope. Perupa seperti Roy Lichtenstein sering memanfaatkannya. Selanjutnya dunia komik, novel grafis, dan periklanan adalah media utama. Balon-balon percakapan komik kadang hanya: Buzzzâ¦atau Rrrrrr. Sebuah baliho raksasa bukan tak mungkin melukiskan gurihnya hamburger…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Pembantu: Dari Rumah Tangga sampai Presiden
2007-11-04Membantu dan menolong adalah contoh kata yang disebut bersinonim. keduanya dapat saling menggantikan: bisakah membantu/menolong…
Pusat Bahasa dan Sultan
2009-10-18Suatu waktu, cobalah anda membuka homepage resmi pusat bahasa departemen pendidikan nasional, www.pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/. situs tersebut…
Metafor dalam Diplomasi
2009-09-06Sudah 10 tahun bekas provinsi termuda indonesia, timor timur, yang berintegrasi pada 17 juli 1976…