Tafsir Perang S. Teddy

Edisi: 50/38 / Tanggal : 2010-02-07 / Halaman : 59 / Rubrik : SR / Penulis : Seno Joko Suyono , ,


TAK ada obyek berlumuran citra darah. Tak ada sesuatu yang mengesankan kebengisan. Tak ada kalimat yang memekikkan kesakitan. Padahal pameran di Akili Museum di perumahan mewah Puri Kembangan, Jakarta, itu bertajuk War. Semua obyek yang dihadirkan terasa ”terkendali”. Itulah S. Teddy. Perupa Yogya ini menjauhi cara mengekspresikan kekerasan secara liar.

Mendengar kabar bahwa Teddy bakal mengadakan pameran tunggal tentang perang pada awal tahun ini, ingatan segera melayang ke Love Tank di Museum Nasional Singapura tahun lalu. Ini instalasi yang luar biasa. Teddy membuat tujuh replika tank model M1 Abrams yang dipakai oleh tentara Amerika untuk menghajar tentara Irak di gurun. Dari yang sebesar aslinya sampai ke setengahnya. Tank-tank itu dicat pink dan dibubuhi banyak gambar hati (cinta). Teddy kemudian menumpuk-numpuk tank itu hingga menyerupai sebuah pagoda.…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

D
Dunia Kanak-Kanak dalam Dua dan Tiga Dimensi
1994-04-16

Pameran faizal merupakan salah satu gaya yang kini hidup di dunia seni rupa yogyakarta: dengan…

Y
Yang Melihat dengan Humor
1994-04-16

Sudjana kerton, pelukis kita yang merekam kehidupan rakyat kecil dengan gaya yang dekat dengan lukisan…

P
Perhiasan-Perhiasan Bukan Gengsi
1994-02-05

Pameran perhiasan inggris masa kini di galeri institut kesenian jakarta. perhiasan yang mencoba melepaskan diri…