Transkrip Dengan Sekali Klik

Edisi: 22/39 / Tanggal : 2010-08-01 / Halaman : 104 / Rubrik : DGT / Penulis : Nur Khoiri , ,


PEKERJAAN Fitrian Nur Rahmaniar sedikit terancam. Gadis yang sedang menunggu wisuda di akademi sekretaris itu sudah dua bulan dikontrak menuliskan risalah sidang Mahkamah Konstitusi. Lembaga yang setiap hari menggelar sidang itu membutuhkan transkripsi lengkap isi persidangan beberapa jam setelah sidang selesai.

Tugas Fitrian adalah mendengarkan ucapan di sidang dan menuliskannya. Setiap sidang dipecah dalam waktu enam menit-enam menit. Isi sidang 60 menit, misalnya, akan dikerjakan sepuluh orang pembuat transkrip. "Rata-ra ta saya membutuhkan 40 menit untuk me nuliskan enam menit sidang," kata Fitrian.

Kerja Fitrian terancam dengan rencana kedatangan mesin transkrip otomatis buatan PT Inti yang dirancang Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi. Mahkamah Konstitusi akan memasang dan menguji coba Perisalah nama simesin dalam pekan-pekan ini.

Dengan Perisalah, rancangan trans krip akan selesai hanya beberapa menit setelah sidang di Mahkamah Konstitusi selesai jauh lebih cepat dibanding kerja Fitrian dan teman-temannya. "Mesin ini juga bisa membedakan suara peserta sidang," kata Oskar Riandi, Kepala Pusat Sumber Daya Open Source BPPT.

Mahkamah Konstitusi sudah bertahun-tahun memikirkan soal risalah sidang ini. Notula ini tidak hanya mempermudah para…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Membuat Air Berbicara
2010-04-11

Onlimo memantau kualitas air seperti petugas satpam. laporannya dikirimkan lewat pesan pendek.

D
Demi Verboden untuk Fitna
2008-04-20

Pemerintah menutup—mulai pekan lalu—semua situs yang menayangkan film fitna. pengguna internet kehilangan order hingga ratusan…

A
Aneka Solusi Nakal
2008-04-20

Sany asy’ari mendadak menjadi bintang. ponselnya berdering berulang kali. milis-milis internet menghujani dia email. semuanya…