Bila Gorong-gorong (Tak) Terawat

Edisi: 35/39 / Tanggal : 2010-10-31 / Halaman : 56 / Rubrik : TTK / Penulis : Adek Media, Bernada Rurit , Alwan Ridha Ramdani


KOTA Yogyakarta memang bebas banjir. Banyak inlet pembuangan, dan air di sistem drainase mengalir lancar," ujar Endar Sri Mulwati, Kepala Seksi Drainase Yogyakarta. Endar boleh bangga karena sehebat apa pun hujan mendera, termasuk hujan sepanjang tahun yang terjadi pada 2010 ini. air tak pernah meluap keluar dari gorong-gorong. Di tepi Jalan KH Dahlan, misalnya, puncak ketinggian air di dalam saluran setinggi 100 sentimeter dengan lebar 90 sentimeter paling banter 70-80 sentimeter saja.

Para pakar tata kota sepakat drainase yang baik bisa meminimalkan banjir. Prinsip itu dipraktekkan betul di Kota Yogyakarta. Selain terawat, ukuran gorong-gorong di kota pelajar ini tergolong besar, dari setinggi satu hingga 4,5 meter—saluran serupa di Jakarta cuma berukuran sekitar dua meter. Dengan panjang 316 kilometer menjalar di "perut" kota, sistem drainase itu menjadi pengering yang sangat efektif ketika hujan turun. Air yang masuk melalui inlet disalurkan ke Kali Code, Winongo, dan Gadjah Wong.

Senin pekan lalu, Tempo sempat mengintip ruas gorong-gorong di Jalan Panembahan Senopati, tepat di depan Gedung Bank Indonesia Yogyakarta. Bau tak sedap bak aroma…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Mari Mengenal Einstein
1999-07-04

Puyeng mencari jawaban soal fisika? mungkin, albert einstein bisa membantu keruwetan anda. memang, ilmuwan besar…

M
Membentengi Jakarta dari Air Pasang
2008-01-20

Rob di jakarta telah jadi masalah sejak masa kolonial belanda. hingga kini belum teratasi bahkan…

C
Cemarut Transjakarta di Ibu Kota
2009-02-08

Transportasi massal transjakarta sudah berusia lima tahun, dan pertengahan februari ini koridor viii rute lebak…