Madonna dan Salib Raksasa

Edisi: 23/41 / Tanggal : 2012-08-12 / Halaman : 90 / Rubrik : HB / Penulis : Tito Sianipar, ,


Waktu menunjukkan sekitar pukul 22.00, ketika matahari baru saja terbenam di Wina, Austria, Ahad pekan lalu. Sudah sekitar satu jam DJ Martin Solveig turun dari panggung di Stadion Ernst-Happel, Wina. Tapi si penampil utama, Madonna, belum juga muncul. Lebih dari 25 ribu penonton mulai menunjukkan emosi kekecewaan karena dibiarkan menunggu lama. Mereka meneriakkan cemoohan dan bersiul kencang lantaran bosan menunggu sang diva.

Tiba-tiba seluruh stadion gelap. Latar panggung menampilkan imaji salib raksasa dan Gereja Katedral Santo Stefanus, Wina, yang megah. Bel gereja berdentang. Sekelompok orang mengenakan jubah merah berpenutup kepala ala Fransiskan memulai prosesi, mirip ritus gereja Katolik. Mereka membakar dupa dalam turibulum (pendupaan) raksasa yang kemudian berayun-ayun di atas panggung mengeluarkan asap. Kontan, kekecewaan penonton tadi langsung dibarter dengan teriakan bergemuruh dan tepuk tangan antusias menyambut dimulainya konser Madonna.

Bayangan Madonna muncul dari balik salib tadi yang terbelah dua. Dengan posisi berlutut dan kedua tangan yang menyatu layaknya sedang memuji Tuhan. "Ya, Tuhanku. Saya sungguh menyesal, saya ingin mengakui semua dosa saya," ujar Madonna. Seisi stadion berguncang. Riuh membahana. Meski Austria adalah negara mayoritas Katolik,…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

B
Bulan Denpasar Manggung di Jakarta
1994-01-22

Lagu itu cukup komunikatif, iramanya sesuai dengan selera kita, dan memang aslinya denpasar moon berirama…

S
Sangkuriang Memburu Cinta
1993-06-12

Cerita klasik sangkuriang dipentaskan di bandung. eksperimen baru yang didominasi musik ini baru setingkat opera.…

P
PERSEMBAHAN SEORANG RUTH
1993-02-06

Ruth sahanaya mengadakan konser tunggal di tim, jakarta. ia penyanyi terbaik indonesia dan mau bersusah-susah.…