Joko Widodo: Saya Tak Akan Bermain Proyek

Edisi: 30/41 / Tanggal : 2012-09-30 / Halaman : 44 / Rubrik : LAPUT / Penulis : Widiarsi Agustina, Ananda Teresia,

BERDASARKAN hitung cepat, Joko Widodo memenangi putaran kedua pemilihan Gubernur Jakarta, Kamis pekan lalu. Sikapnya yang bersahaja—kadang jenaka—membuat pemilih jatuh hati. Berpasangan dengan Basuki Tjahaja Purnama, ia akan memimpin Ibu Kota pada 2012-2017. Jokowi, yang masih menduduki kursi Wali Kota Solo, menganggap kemenangan ini bukan hal penting. Katanya, keunggulan suara itu hanya awal tugas untuk ”memenangkan warga”.

Pekan lalu, Jokowi membiarkan Widiarsi Agustina dan Ananda Teresia dari Tempo membuntutinya dua hari penuh. Kepada keduanya, ia memberi kesempatan wawancara panjang. Di Solo, pria kelahiran Surakarta, 21 Juni 1961, ini juga menjawab pertanyaan koresponden Ahmad Rafiq.

Anda sudah menduga akan menang?

Seperti yang pernah kami sampaikan, ”Tanggal 20 September nanti ada kejutan.” Nah, inilah kejutannya: sebuah kemenangan. Ini bukan kemenangan saya atau mereka yang mengusung saya. Ini kemenangan warga Jakarta secara keseluruhan. Rakyat Jakarta bergerak bersama menginginkan perubahan.

Kemenangan Anda ditentukan kelas menengah….

Memang banyak pendukung kami berasal dari kelas menengah. Tapi itu bukan satu-satunya karena dukungan juga datang dari kampung-kampung. Namun, sekali lagi, ini kemenangan warga Jakarta. Saya yakin, jika warga bersatu, pembenahan Jakarta bakal lebih mudah.

Setelah nanti dilantik, Anda perlu berapa lama untuk…

Keywords: -

---

Foto Terkait