Imbuhan Yang Menggeser Makna

Edisi: 43/42 / Tanggal : 2013-12-29 / Halaman : 88 / Rubrik : BHS / Penulis : Ahmad Sahidah, ,


Ahmad Sahidah*

Dalam tata bahasa Indonesia, sebuah kata dasar akan berubah makna apabila mendapat imbuhan. Kata "pukul" akan berubah arti menjadi keadaan yang berlaku dalam kata dasar ini apabila berimbuhan me-i dan me-kan. Namun perubahan ini sama sekali tidak mengandaikan perubahan makna asli dari kata tersebut. Hanya, imbuhan yang pertama dan kedua mengandaikan efek yang berbeda.

Apakah keadaan di atas akan berlaku secara ajek? Tidak. Coba simak kata "guru"! Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2008), ia bermakna "orang yang mengajar". Tapi, apabila kata tersebut diimbuhi me-i, "menggurui", turunan kata ini terkesan tidak baik. Misalnya, "Lelaki itu seperti menggurui dalam menyampaikan gagasan." Secara tersirat, kalimat ini menegaskan bahwa penyampaian pesannya tak menarik. Mengapa guru dicitrakan dengan komunikator yang buruk? Padahal gaya guru Muslimah dalam film Laskar Pelangi memperlihatkan kepada kita bahwa seorang guru itu begitu mulia, sehingga kata-katanya…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

Pembantu: Dari Rumah Tangga sampai Presiden
2007-11-04

Membantu dan menolong adalah contoh kata yang disebut bersinonim. keduanya dapat saling menggantikan: bisakah membantu/menolong…

P
Pusat Bahasa dan Sultan
2009-10-18

Suatu waktu, cobalah anda membuka homepage resmi pusat bahasa departemen pendidikan nasional, www.pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/. situs tersebut…

M
Metafor dalam Diplomasi
2009-09-06

Sudah 10 tahun bekas provinsi termuda indonesia, timor timur, yang berintegrasi pada 17 juli 1976…