Uang Semir Perkara Kakap

Edisi: 10/45 / Tanggal : 2016-05-08 / Halaman : 40 / Rubrik : LAPUT / Penulis : Muhamad Rizki, Anton Aprianto., Sunudyantoro

TIM penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi menunda pemeriksaan terhadap Doddy Aryanto Supeno, Selasa malam pekan lalu. Mendadak, tersangka penyuapan terhadap Panitera Sekretaris Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Edy Nasution itu mengaku tekanan darahnya naik, kencing manis kambuh, dan prostatnya kumat. Sebelum malam terlalu larut, tim penyidik menyetujui Doddy dirawat di rumah sakit. Wakil Ketua KPK Saut Situmorang mengatakan Doddy dirujuk ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat, Jakarta Pusat. "Kami bantarkan dia," kata Saut, Jumat pekan lalu.

Bagi tim KPK, tertundanya pemeriksaan Doddy bisa berarti mengerem laju pengusutan terhadap nama-nama lain yang diduga terlibat perkara suap tersebut. Seorang penegak hukum di KPK bercerita, Doddy memberikan banyak informasi penting. Sejak pertama kali diperiksa tim penyidik pada Rabu dua pekan lalu, misalnya, Doddy sudah menggelontorkan banyak informasi penyuapan. Dia menyebutkan keterkaitan Eddy Sindoro, chairman PT Paramount Enterprise International.

Berbekal informasi itu, kantor Paramount di Jalan Boulevard Raya, Gading Serpong, Tangerang, Banten, langsung digeledah tim penyidik KPK, Kamis dua pekan lalu. Dari sana, tim mendapatkan banyak dokumen pengurusan perkara di Mahkamah Agung. Dari tempat…

Keywords: -

---

Foto Terkait