Waswas Setelah Menangkal Wannacry

Edisi: 14/46 / Tanggal : 2017-06-04 / Halaman : 72 / Rubrik : DGT / Penulis : Firman Atmakusuma, ,


MARCUS Hutchins tak pernah menyangka hidupnya bakal berubah. Peneliti teknologi keamanan cyber berusia 22 tahun asal Ilfracombe, Inggris, ini mendadak tenar setelah berhasil melumpuhkan virus ransomware WannaCry. Tiga pekan lalu, virus ini mengganas dan menyerang 200 ribu komputer dengan sistem operasi Windows lawas di 150 negara, termasuk Indonesia. Data di komputer yang terinfeksi terkunci dan tak bisa dibuka. Untuk mengembalikannya, korban dimintai uang tebusan US$ 300 atau sekitar Rp 3,9 juta.

Dari kamar tidur kecil di rumah orang tuanya di Ilfracombe, Hutchins secara tak sengaja menemukan cara menangkal serangan WannaCry. Hanya dalam beberapa jam setelah serangan itu terdeteksi, ia mampu menghentikan penyebaran virus dengan metode "kill switch". Metode ini merekayasa jalur penyebaran program jahat yang menyusup ke sebuah sistem jaringan, seperti dialami sistem layanan kesehatan dan beberapa perusahaan di Inggris. "Saya melompat-lompat sendiri di kamar," ucapnya dengan girang, seperti dikutip The Suns, tiga pekan lalu.

Awalnya Hutchins penasaran terhadap virus yang menyebar cepat itu. Ia pun mencoba berbagai cara untuk mengakalinya. Lalu, secara tak sengaja, ia mengaktifkan sebuah domain atau alamat website tertentu yang pada akhirnya mampu menangkal serangan itu. "Ternyata berhasil," ujar pemilik nama samaran Malware Tech di dunia maya ini.

Dalam artikel di blognya bertajuk "How to Accidentally Stop a Global Cyber Attacks", Hutchins…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Membuat Air Berbicara
2010-04-11

Onlimo memantau kualitas air seperti petugas satpam. laporannya dikirimkan lewat pesan pendek.

D
Demi Verboden untuk Fitna
2008-04-20

Pemerintah menutup—mulai pekan lalu—semua situs yang menayangkan film fitna. pengguna internet kehilangan order hingga ratusan…

A
Aneka Solusi Nakal
2008-04-20

Sany asy’ari mendadak menjadi bintang. ponselnya berdering berulang kali. milis-milis internet menghujani dia email. semuanya…