SALING-SILANG POST-MO DAN ANTI-MO ; SALING SILANG POST-MO DAN ANTI-MO

Edisi: 23/20 / Tanggal : 1990-08-04 / Halaman : 112 / Rubrik : ART / Penulis :


KETIKA kita masih kaget-kagetan -- dengan bau modern, para arsitek kita sudah
menggunakan istilah akrab "post-mo". Inilah, katanya, gaya bangunan paling
mutakhir: arsitektur post-modern.

; Bangunan macam apa itu? Jawaban muncul di seminar "Post-Modern Architecture"
yang diselenggarakan di gedung Jakarta Design Center (JDC), Sabtu dua pekan
lalu. Dan jawaban itu pun mengejutkan. Para pakar arsitektur mengutarakan,
ciri "post-mo" di Indonesia adalah bangunan acak-acakan yang bagian-bagiannya
tidak sinkron satu sama lain.

; Apakah mereka bersungguh-sungguh? Jawaban mereka ternyata cermat tanpa ada
maksud mengatakan "post-mo" adalah sekelompok bangunan humoristis.

; Pembicara arsitek Dr. Gunawan Tjahjono mengutarakan, post-modern lahir ketika
kritikus dan ahli sejarah arsitektur Charles Jencks menerbitkan bukunya, The
Language of Post-Modern Architecture pada 1976. Dalam buku itu Jencks mencatat
serangkaian pemberontakan menentang dogma-dogma arsitektur modern di tahun
1960-an.

; Arsitektur modern (lahir pertengahan abad ke-20), yang sangat menekankan
fungsi…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

B
Bunuh Diri Ekologis
2007-10-28

Dengan ruang terbuka hijau hanya seperlimabelas luas total, jakarta sering tenggelam oleh hujannya sendiri. padahal,…

M
Menjaga Titipan Anak-Cucu
2007-10-28

Gerakan warga memperbaiki lingkungan dilakukan karena pemerintah dinilai tidak berbuat cukup. kini mereka telah menikmati…

M
Mengutamakan Bentuk Komunitas
1992-09-26

Sembilan proyek arsitektur mendapat penghargaan aga khan. di antaranya proyek kali code, yogya, karya arsitek…