Poster, Bukan Manipulasi

Edisi: 33/18 / Tanggal : 1988-10-15 / Halaman : 73 / Rubrik : DSN / Penulis :

DI Indonesia, seni poster film masih ditempatkan di peringkat "tukang bual". Isinya, sembari menggambarkan sosok bintang, juga ditambah sederet pernik dunia layar perak. Dan lahirnya poster masih tak jauh berbeda seperti munculnya kebanyakan produksi film itu sendiri.

Selain itu, poster juga belum merupakan karya kreatif seorang seniman yang "merdeka", bahkan menjadi barang pesanan juragan alias produser. Sedangkan membuatnya cenderung dimanipulasikan, walau di filmnya adegan itu tidak pernah ada. Atau bisa pula digampangkan, hingga sekadar guntingan gambar dari seluloid: tempel sana tempel sini, maka jadilah poster.

Pada 1983 Asrul Sani mengusulkan agar poster film dihargai, dan untuk penciptanya diberi piala khusus…

Keywords: -

---

Foto Terkait