B.m. Diah Bukan Teladan
Edisi: 12/23 / Tanggal : 1993-05-22 / Halaman : 06 / Rubrik : KPC / Penulis :
Saya ingin mengomentari tulisan "B.M. Diah: Wartawan, Menteri, Pengusaha" (rubrik Memoar, TEMPO, 17 April 1993).
Bisa dimengerti kenapa TEMPO memilih B.M. Diah sebagai objek penulisan. Dia punya nama karena merupakan tokoh sejarah proklamasi Indonesia. B.M. Diah, yang gemar berpolemik, adalah bagian dari dunia jurnalistik dan politik Indonesia yang cukup kontroversial.
Namun, saya punya kesan lain. TEMPO mempunyai motif lain: mengajak pembaca melihat B.M. Diah ini tidak utuh sebagai tokoh pejuang yang…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Oh, Nasib Paspor Hijau
1994-05-14Mengikuti perjalanan paspor hijau, para pemegangnya jadi bingung, dongkol, dan gemas. soalnya, omongan orang tentang…
Islami Center, Alamatnya
1994-05-14sehubungan dengan surat soeprapto soebijoso (tempo, 30 april, kontak pembaca), kami mengucapkan terima kasih atas…
Kalender Islam, untuk Islam Salim
1994-05-14Walau agak terlambat, saya ingin meluruskan beberapa hal dari komentar islam salim (tempo, 26 maret,…