Film Terbaik 1979: Bukan Sesuatu...

Edisi: 12/09 / Tanggal : 1979-05-19 / Halaman : 45 / Rubrik : FL / Penulis :


TEGUH Karya berkata: "Kalau orang dulu bisa bikin Borobudur,
saya tidak percaya sekarang kita tidak bisa bikin sesuatu yang
besar." Sutradara ini necis, bermuka runcing, berkacamata tipis.
Ia terkenal sebagai orang yang menyukai benda-benda apik yang
kecil. Tapi kali ini rupanya ia pingin berbicara tentang
kebesaran. Dan "besar" memang satu ajektif yang bisa dipasang
untuk filmnya yang pekan lalu menang di Festival Film VII,
November 12.

; Setidaknya dalam ambisi dan dalam budget. Film ini digarap
selama hampir setengah tahun. Biaya yang dilahapnya Rp 240 juta.
Penelitian yang mendahuluinya mencapai pelbagai museum di tujuh
kota -- dua di antaranya di Negeri Belanda. Lokasinya dipilih di
sebuah desa di Yogyakarta, desa Sawahan, dan hampir seluruh
penduduk terlibat. Desa itu sendiri tiba-tiba tertolong dari
kemacetan ekonomi, meskipun cuma sementara. Tak heran bila di
mulut jalan yang membelahnya terpasang gagah gapura bambu
bertuliskan "Lokasi November 1828" berwarna merah atas dasar
putih.

; Sementara itu, publisitas melancar dengan gesitnya. Jauh sebelum
film ini mencapai setengah, pelbagai koran sudah memuat aba-aba
bahwa satu episode Perang Diponegoro di Jawa Tengah 1825-1830
akan difilmkan. Gambar bintang Slamet Rahardjo memakai uniform
perwira Belanda -- yang cukup meyakinkan -- pun dipasang. Di
sampingnya Yenni Rahman (kali ini tumben tak merangsang) yang
tampil bagaikan gendhuk Jawa tulen. Tak lama kemudian
diberitakan juga bahwa Menteri P&K Daoed Joesoef dan Menteri
Dalam Negeri Malaysia Ghazali Syafei (keduanya tokoh yang suka
kesenian serius) berkunjung ke tempat lokasi.

; Ditambah dengan reputasi Teguh Karya di belakangnya, semua itu
menyebabkan orang yakin: November 1828 tak akan mengulangi
kegagalan film Pahlawan Gua Selarong dulu, ketika Ratno Timur
didapuk sebagai Pangeran Diponegoro (seolah-olah pahlawan harus
berwajah ganteng).

; Dan syukurlah, November 1828…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Sebuah Film untuk Mutiari dan Lain-Lain
1994-04-30

Sutradara: jim sheridan. skenario: terry george, jim sheridan. aktor: daniel day-lewis, emma thomson, pete postlethwaite.…

M
Madonna, Kejujuran dan Ketelanjangan
1994-01-22

Sutradara: alek keshishian. produksi: propaganda film. resensi oleh: leila s chudori

R
Robin Hood Pelesetan
1994-01-22

Sutradara: mel brooks. skenario: mel brooks, evan chandler, david shapiro. pemain: cari elwes, richar lewis,…