WAYANG MANIS

Edisi: 26/02 / Tanggal : 1972-09-02 / Halaman : 33 / Rubrik : SR / Penulis :


SESUDAH 36 tahun bekas opsir Mangkunegaran ini membuat wayang.
Tapi rencananya belum selesai: kini ia masih sibuk merampungkan
koleksi wayang satu kotak. Bagi seorang seperti R.M.P.
Suhatmanto, menyinggung wayang memang bukan sekedar kerja
kerajinan. Dewan Kesenian Jakarta, yang mensponsori pameran
tunggal karya-karyanya hingga 22 Agustus, menamakan Suhatmanto
sebagai "seniman besar masa kini di bidang tatah sungging".
Makna dari predikat semacam itu agaknya bukan hanya menyangkut
jumlah hasil karya, melainkan soal cara bagaimana ia mencipta
Para penyungging wayang memang lainnya dituntut untuk mencipta
dengan batin yang bersih dengan cara melatih badan menurut
aturan-aturan tertentu, tapi konon Suhatmanto…

Keywords: -
Rp. 15.000

Foto Terkait

Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder

Artikel Majalah Text Lainnya

D
Dunia Kanak-Kanak dalam Dua dan Tiga Dimensi
1994-04-16

Pameran faizal merupakan salah satu gaya yang kini hidup di dunia seni rupa yogyakarta: dengan…

Rp. 15.000
Y
Yang Melihat dengan Humor
1994-04-16

Sudjana kerton, pelukis kita yang merekam kehidupan rakyat kecil dengan gaya yang dekat dengan lukisan…

Rp. 15.000
P
Perhiasan-Perhiasan Bukan Gengsi
1994-02-05

Pameran perhiasan inggris masa kini di galeri institut kesenian jakarta. perhiasan yang mencoba melepaskan diri…

Rp. 15.000