Potret Kota Besar

Edisi: 38/02 / Tanggal : 1972-12-02 / Halaman : 23 / Rubrik : FL / Penulis :


BERMULA pada banjir yang menghancurkan tulang punggung keluarga,
harta benda dun harapan. Kematian sang ayah inemerlukan
pengganti kepala keluarga, dun karena si anak sulung sudah jadi
kuli di Pasar Ikan Jakarta, sang ibu terpaksa mengirim utusan
untuk menyampaikan kabar. Kedatangan utusan itulah awal
pengenalan suasana kota besar bagi seorang udik. Ternyata
meskipun desa tidak banyak memberi harapan tapi ia toh masih
lebih lembut dari, sebuah metropolitan. Kekerasan dan perjuangan
hidup di kota besar itulah yang ingin digambarkan sutradara Nico
Pelamonia melalui filmnya yang berjudul Anjing-Anjing Geladak
produksi Tutu Mutia Film.

; Obat bius. Tokoh utama film ini adalah Makbul (Sandy Suwardi).
Dialah yang memainkan peranan kuli "kasar di Pasar Ikan.
Mula-mula memang cuma ikan yang hinggap berkeranjang-keranjang
di pundaknya, tapi tanpa-disadari-nya, kemudian ikan yang
hinggap itu-pun mengandung obat bius dalam perutnya.
Berangsur-angsur Makbul masuk dalam jaringan penyelundupan tanpa
diingininya. Tapi karena tujuannya memang mendapatkan, uang
sebanyak mungkin, apa yang tidak direncanakannya itupuri tidak
ditolaknya.

; Orang kedua adalah Maulana (Frank Rorimpandey). Dia inilah yang
datang dari desa mencari abangnya, Makbul, di tengah hutan
belantara yang bernama Jakarta ini, tanpa disertai alamat. Tapi
anak muda ini…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Sebuah Film untuk Mutiari dan Lain-Lain
1994-04-30

Sutradara: jim sheridan. skenario: terry george, jim sheridan. aktor: daniel day-lewis, emma thomson, pete postlethwaite.…

M
Madonna, Kejujuran dan Ketelanjangan
1994-01-22

Sutradara: alek keshishian. produksi: propaganda film. resensi oleh: leila s chudori

R
Robin Hood Pelesetan
1994-01-22

Sutradara: mel brooks. skenario: mel brooks, evan chandler, david shapiro. pemain: cari elwes, richar lewis,…