Menyidik-nyidik Ilmu-ilmu Sosial

Edisi: 43/02 / Tanggal : 1973-01-06 / Halaman : 22 / Rubrik : ILT / Penulis :


SAHAM ilmu ekonomi dalam pembangunan nasional tahap ini sangat
besar, sementara sumbangan fihak ilmu-ilmu sosial beserta para
sarjananya tak nampak jelas wujudnya". Pengakuan ini diucapkan
seorang tokoh ilmu sosial sendiri, Prof. Dr Selo Sumarjan, di
muka 28 dosen ilmu sosial yang mengikuti penataran sebulan di
Jakarta - dan berakhir 9 Desember. Tentunya bukan maksud Selo
Sumarjan untuk mengeluarkan ilmu ekonomi dari kandang ilmu-ilmu
sosial. Dia sekedar membandingkan nasib baik ilmu ehonomi
sebagai salah-satu cabang ilmu-ilmu sosial dengan rekan-rekannya
seperti anthropologi, sosiologi, ilmu hukum, ilmu jiwa - yang
rupanya kurang dipakai dalam perencanaan dan pelaksanaan
pembangunan. Bukan tanpa bukti-bukti. Walau Selo Sumarjan tidak
menyebut, orang bisa menoleh pada otak perencanaan pembangunan
Indonesia di Taman Surapati Jakarta yaitu Bappenas. Hampir
seluruh tenaga ahli di sana berasal dari disiplin ekonomi -
untuk tidak mengatakan sepenuhnya dikuasai ahli-ahli ekonomi,
karena toh masih ada seorang Sujatmoko sebagai penasehat bidang
sosial budaya.

; Tentu saja berbagai sebab bisa diajukan dalam hal keadaan…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

E
Ekornya pun Bisa Menembak
1994-05-14

Dalam soal ekonomi, rusia bisa dikelompokkan terbelakang. tapi teknologi tempurnya tetap menggetarkan barat. kini rusia…

I
Ia Tak Digerakkan Remote Control
1994-04-16

Seekor belalang aneh ditemukan seorang mahasiswa di jakarta. bentuknya mirip daun jambu. semula ada yang…

P
Pasukan Romawi pun Sampai ke Cina
1994-02-05

Di sebuan kota kecil li-jien, di cina, ditemukan bukti bahwa pasukan romawi pernah bermukim di…