Catatan-catatan Seorang Anggota ...

Edisi: 05/03 / Tanggal : 1973-04-07 / Halaman : 49 / Rubrik : FL / Penulis :


SALAH satu dari tujuh anggota Dewan Juri Festival Film Indonesia
1973 adalah Goenawan Mohamad dari TEMPO. Enam Yang lain: Moh.
Said (tokoh Taman Siswa, anggota Akademi Jakarta darn Badan
Sensor Film), Gajus Siagiair (pengajar kritik film di LPKJ dan
anggota BSFJ, Kusnadi (pelukis, pembikin beberapa film
dokumenterJ, Ekana Siswolo (pejabat Departemen Penerangan,
dengan pengalamari di PFN dan ihistrator, majalah Kisah),
D.A.Peransi (pelukis, beberapa kali membuat film dokumenter dan
semi-dokumenter, dosen cinematografi di LPKJ, serta peniah jadi
anggota juri festival film di Eropa) dan lrawati Sudiarso
(musikus, anggota DKJJ. Catatan-catatan di bawah arti adalah
pendapat Goenawan Mohamad pribadi:

; SEORANG juri harus punya satu ketakutan. Ia perlu takut
kalau-kalau basil keputusannya akan dicemooh ramai-ramai oleh
para penilai cendekia di luar dewan juri. Tapi serentak dengan
itu is juga harus punya semacam keberanian -- untuk
mempertanggungjawabkan hasil penilaiannya dalam pengadilan
hatinya sendiri. Dia punya kekuasaan yang lebih besar, pada saat
yang singkat itu daripada kekuasaan seorang kritikus atau
penulis resensi. Sebab itu dia di ganduli beban yang lebih berat
pula, tepat di lehernya. Terutama, bila ia seorang juri dalam
sebuah festival film Indonesia di tahun 1973.

; Saya tak bermaksud melebih-lebihkan. Setiap festival film dalam
situasi perfilman kita dewasa ini mau tak mau akan menyangkut
promosi dagang, walaupun FFI 1973 menurut harapan bukan arena
promosi, tapi semacam kompetisi mute. Sebuah film yang terpilih
jadi film terbaik -apabila belum pernah diputar, seperti halnya
Perkawinan - mengincar sasaran box office, sebab setiap film
yang kini dibuat memang membidik sejumlah uang besar yang
dinamakan "laba". Seorang aktor atau aktris yang terpilih bisa
dipastikan akan segera diminta ke sana kemari untuk main.
Artinya, uang penghasilan nya akan banyak - meskipun bakatnya
bisa jadi tercecer-cecer tak keruan karena didera produksi A, B,
C, D, E, F dan seterusnya dalam waktu yang singkat.

; Piala "Citra"

; Dengan kata lain, setiap hasil penilaian juri setiap festival…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Sebuah Film untuk Mutiari dan Lain-Lain
1994-04-30

Sutradara: jim sheridan. skenario: terry george, jim sheridan. aktor: daniel day-lewis, emma thomson, pete postlethwaite.…

M
Madonna, Kejujuran dan Ketelanjangan
1994-01-22

Sutradara: alek keshishian. produksi: propaganda film. resensi oleh: leila s chudori

R
Robin Hood Pelesetan
1994-01-22

Sutradara: mel brooks. skenario: mel brooks, evan chandler, david shapiro. pemain: cari elwes, richar lewis,…