Selamat Tinggal Jakarta Fair

Edisi: 17/04 / Tanggal : 1974-06-29 / Halaman : 35 / Rubrik : HB / Penulis :

KEGIATAN tahunan Jakarta yang paling merepotkan sekarang sudah
diganti namanya. Walaupun rakyat yang tidak berbahasa Inggeris
sudah cukup rasih mengucapkan Jakarta Fair toh nama barunya
Pekan Raya dapat dicanangkan akan cepat dapat mengganti posisi.
Dalam pembukaan kegiatan yang ke tujuh ini, langit yang cerah
dalam terang matahari pukul empat sore seakan-akan menyambut
baik usaha mengindonesiakan nama ini. Di halaman kompleks itu
drumband Tarakanita yang terdiri dari gadis-gadis muda dan
molek-molek, dengan seragam biru dan merah mengenakan topi
berjambul, menari-nari dengan genderang dan suling penuh
semangat walaupun keringat sudah membasah.

; Awal-awal sebagaimaAa lazimnya, serentetan pidato telah pula
dimuntahkan corong -- sampai saatnya Wakil Presiden berkenan
memencet tombol tanda kerepotan itu resmi dibuka. Meriampun
dipersilahkan meributkan suasana dengan dentuman 4-4-7. Kemudian
angkasa ditaburi balon-balon warna warni dan sejumlah burung
merpati yang lepas ke udara, bagaikan wakil kegembiraan Jakarta
yang kini berusia 447. "Wah kali ini mulai dari Menteng Wadas
hingga Rawa Kerbo muncul deh", komentar seorang…

Keywords: -

---

Foto Terkait