MENGERLING KANDUNGAN BUMI

Edisi: 17/04 / Tanggal : 1974-06-29 / Halaman : 36 / Rubrik : ILT / Penulis :


SUNGGUH tak terbayangkan bila kelak kekayaan alam di perut bumi
yang terus-menerus dikuras, habis tuntas. Untunglah, kecuali
mulai menyadari perlunya berhemat, kini orang pun mencari sumber
baru dan memeliharanya. Dalam ceramahnya di USIS Jakarta 13 Juni
kemarin, Dr George Y. Zissis menyatakan bahwa ERTS-A yang
diluncurkan 23 Juli 1972 yang sedianya cuma bertugas setahun,
baru akan digantikan oleh ERTS-B bulan Oktober nanti. Apa itu
ERTS? Singkatan dari Earth Resources Tcchnology Satellite alias
Satelit Teknologi Sumber-sumber Alam ini adalah salah satu
proyek NASA (National Aetonautic and Space Administration) atau
badan ruang angkas AS.

; Dengan dua kamera khusus -- Muiti Spectral Scanner dan Return
Beam Vilicon -- yang mampu mengadakan remote-sensing
(peng-inderaan jarak jauh), satelit ini memotret kulit bumi,
menyeli-diki hal-hal sehubungan dengan geologi. Kecuali dengan
pasti dapat mengetahui kekayaan alam, jasa-jasa ERTS pun telah
meng-hibur ahli ekologi yang selama ini khawatir terhadap
pencemaran lingkungan hidup manusia.

; Bagaikan Mozaik

; Apakah satelit itu tidak berbahaya bagi instansi militer sesuatu
negara? "Tidak. ERTS tak dapat digunakan untuk mendeteksi
instansi-instansi militer", jawab Dr Zissis, ahli fisika pada
Universitas Michigan AS, yang selama tiga minggu di Indonesia
juga akan berceramah di IPB (Bogor) dan ITB (Bandung). Berbeda
dari…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

E
Ekornya pun Bisa Menembak
1994-05-14

Dalam soal ekonomi, rusia bisa dikelompokkan terbelakang. tapi teknologi tempurnya tetap menggetarkan barat. kini rusia…

I
Ia Tak Digerakkan Remote Control
1994-04-16

Seekor belalang aneh ditemukan seorang mahasiswa di jakarta. bentuknya mirip daun jambu. semula ada yang…

P
Pasukan Romawi pun Sampai ke Cina
1994-02-05

Di sebuan kota kecil li-jien, di cina, ditemukan bukti bahwa pasukan romawi pernah bermukim di…