Pungutan-pungutan Itu

Edisi: 14/06 / Tanggal : 1976-06-05 / Halaman : 25 / Rubrik : DH / Penulis :


PALING sedikit ada 3 alasan, mengapa truk-truk pengangkut pasir enggan memasuki jalan raya Karawang-Rengasdengklok. Pertama, jalan kabupaten yang panjangnya kl.19 Km itu, tak kurang dari 14 Km rusak berat. Di mulut jalan, begitu akan masuk, kerusakan-kerusakan sudah kelihatan. Lalu sekurangnya 3 pos penjagaan, akan memaksa para supir merogoh kantong membayar Rp 750 untuk satu pos. Belum lagi buang waktu dan tenaga. Di Rengas, belum tentu mereka bisa mengambil pasir, karena tak jarang pangkalan pasir kosong. Apalagi di musim panen seperti sekarang ini, karena kebanyakan penggali pasir adalah petani atau buruh tani.

Keluhan panjang pun meluncur dari mulut para supir dan pengusaha pasir. "Pungutan-pungutan itu jelas akan mematikan sumber nafkah anak negeri", ujar Syukri Said, seorang pengusaha pasir di kawasan Karawang. Syukri sendiri akibat ketiga hal tadi kini sudah menghentikan usahanya untuk sementara. Beberapa temannya yang bergabung di salah satu pangkalan kawasan Amansari pun menyetop usahanya--entah sementara…

Keywords: Karawang-RengasdengklokSyukri SaidKoperasi SPGRY. OndiaMayor SobriMayor A. SukarnoLetkol BanjarZainal Mustakim
Rp. 15.000

Foto Terkait


Artikel Majalah Text Lainnya

H
HORMAT BENDERA, DUA KALI SEHARI
1985-02-02

Semua siswa diwajibkan memberi hormat bendera merah putih sebelum dan sesudah pelajaran. selain memasang wayang…

A
ANCAMAN-ANCAMAN DARI PUNCAK
1985-01-26

Tanah di kawasan puncak menjadi labil dan kualitas serta kuantitas air menjadi merosot. presiden meminta…

A
ANTRE BEBAS BH DI JAWA TENGAH
1984-04-21

Beberapa kabupaten dan kotamadya di jawa tengah, di nyatakan bebas buta huruf.