Tuan X, Mungkin Tokoh Yang Hilang
Edisi: 35/08 / Tanggal : 1978-10-28 / Halaman : 38 / Rubrik : ILT / Penulis :
ANDA mungkin belum pernah bersua dengan Tuan X. Dia bukan tokoh berita detektif. Dia -- hebat juga - tokoh cerita ilmu pengetahuan. Lebih hebat lagi, dialah mungkin yang dicari-cari para ahli selama hampir 120 tahun, sejak Charles Darwin menerbitkan bukunya yang menggegerkan tentang teori evolusi asal-usul manusia, Origin of Species. Sebab "Tuan X" ini adalah nama untuk sejenis makhluk yang diduga merupakan missing link (mata rantai yang hilang) dalam rangkaian perkembangan wujud makhluk pra-manusia menjadi manusia.
Tampilnya Tuan X dalam pentas ilmu pengetahuan, khususnya anthropologi, dimulai dua pekan yang lalu. Seorang peneliti wanita Perancis, Jacqueline Roumeguere-Eberhardt, yang telah bekerja selama 10 tahun di antara suku Masai, di Kenya (Afrika Timur), mengemukakan pengalamannya yang kemudian dikutip oleh harian The Guardian, Inggeris. Harap dicatat, bahwa dia belum menyimpulkan apa-apa. Dia baru menduga-duga.
Tapi dugaannya mengundang riset. Jacqueline Roumeguere-Eberhardt mulai ketika dia meneliti struktur sosial suku Masai dan lain-lain. Banyak cerita tentang makhluk misterius di hutan Kenya…
Keywords: Antropologi, Fosil, Jacqueline Roumeguere-Eberhardt, Australopithecus, Dr Louis S.B. Leakey, Olduvai Gorge, Richard Leakey, Suku Masai, Kenya, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Ekornya pun Bisa Menembak
1994-05-14Dalam soal ekonomi, rusia bisa dikelompokkan terbelakang. tapi teknologi tempurnya tetap menggetarkan barat. kini rusia…
Ia Tak Digerakkan Remote Control
1994-04-16Seekor belalang aneh ditemukan seorang mahasiswa di jakarta. bentuknya mirip daun jambu. semula ada yang…
Pasukan Romawi pun Sampai ke Cina
1994-02-05Di sebuan kota kecil li-jien, di cina, ditemukan bukti bahwa pasukan romawi pernah bermukim di…