Bila Cengkih Mulai Dipetik

Edisi: 34/07 / Tanggal : 1977-10-22 / Halaman : 62 / Rubrik : DH / Penulis :


CENGKEH panen raya, begitu pula para penyalur mobil di Minahasa. Terutama di desa desa yang paling top panen cengkehnya. Seperti Suluun (1500 ton), Seretan (1000 ton), Rerer (800 ton), Kombi (700 ton) dan banyak desa lainnya. Mobil baru jenis Colt, pick-up Datsun, Toyota Hardtop tampak membanjir masuk kampung. 

Tak dapat dipungkiri, berkat proteksi harga lantai (Floor price) cengkeh yang ditetapkan dengan Keppres No. 50/76, banyak petani cengkeh sudah bisa beli mobil. Panen-panen yang lewat, itu hanya mampu dibeli petani yang menghasilkan 5 ton cengkeh ke atas. Sekarang ini petani yang memiliki 25 pohon saja, sudah sanggup beli mobil. Asal bisa lolos cegatan oknum berseragam yang mengatasnamakan BUUD atau KUD atau PUSKUD, tiap pohon yang menghasilkan 0 kg saja dapat menjala Rp 80 ribu. 

Tak heran kalau di desa kecil seperti Lola di Kecamatan Tombariri - menurut hitungan Hukumtuanya - sudah ada sekitar 60 mobil baru dibeli petani selama panen raya ini. Demam beli barang baru itu bukan hanya terbatas pada mobil. Tapi juga kendaraan lainnya, tergantung kelas umur. Di daerah Kombi…

Keywords: CengkehMinahasaPedagang MobilTransaksi Jual BeliFloor priceDrs. M. LumingkewasPetani AMHukumtuaNyongNoniOom K
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

H
HORMAT BENDERA, DUA KALI SEHARI
1985-02-02

Semua siswa diwajibkan memberi hormat bendera merah putih sebelum dan sesudah pelajaran. selain memasang wayang…

A
ANCAMAN-ANCAMAN DARI PUNCAK
1985-01-26

Tanah di kawasan puncak menjadi labil dan kualitas serta kuantitas air menjadi merosot. presiden meminta…

A
ANTRE BEBAS BH DI JAWA TENGAH
1984-04-21

Beberapa kabupaten dan kotamadya di jawa tengah, di nyatakan bebas buta huruf.