Mereka Minta Dipulangkan
Edisi: 39/07 / Tanggal : 1977-11-26 / Halaman : 27 / Rubrik : DS / Penulis :
NAMANYA cukup hebat: Desa Pemuda Indonesia. Desa ini terletak di atas tanah perladangan seluas 108 hektar. Di sini sudah ada 54 buah rumah, 48 buah di antaranya sudah berpenghuni. Dan agaknya karena penghuninya berasal dari 27 propinsi yang ada di republik ini maka desa ini diberi nama demikian.
Jangan heran akan isi desa ini. Sebab yang melahirkan dan sekaligus mempunyai proyek tak lain adalah KNPI alias Komite Nasional Pemuda Indonesia. Letaknya di kawasan Proyek Pengembangan Perkebunan Rakyat Sumatera Utara (P3RSU) unit Londut di Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhan Batu, sekitar 50 Km dari Rantau Prapat. Tapi untuk masuk ke desa ini masih harus ditempuh jarak 1,5 Km dari jalan raya Medan-Rantau Prapat. Jalan masuk itu berukuran lebar 4 meter, sebagian ditimbuni batu dan sisanya ditutupi kulit kelapa sawit.
Kelahiran desa ini dimulai awal Mei 1977, ketika DPP KNPI mengirim surat ke semua DPD-nya di 27 propinsi. Isinya, agar setiap DPD menyediakan ' kepala keluarga (KK) untuk menjadi penghuni desa itu. Berkampanyelah DPD-DPD mencari calon, plus berbagai janji manis. "Saya dijanjikan akan menjadi kaya raya di Desa Pemuda ini" ungkap Suddin S, peserta asal Sulawesi Tenggara, "sebab akan punya kebun karet 2 hektar, sawah 1 hektar, rumah dan perabot sudah sedia, setiap bulan…
Keywords: KNPI, Komite Nasional Pemuda Indonesia, Desa Pemuda Indonesia, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhan Batu, Pengembangan Perkebunan Rakyat Sumatera Utara, P3RSU, Pak Harto, DPP KNPI, Isach Wally, Zackheus J. Uduas, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Eropa Bersatu
1994-06-18Eropa bersatu menghadapi masalah berat, euro-skeptis. arus ini akibat situasi ekonomi dan politik yang memprihatinkan.…
Dari Iran ke Contra
1994-06-18Oliver north, 50, calon kuat terpilih sebagai senator negara bagian virginia, dari partai republik. ia…
UU Pro Homo
1994-06-18Provinsi ontario, kanada, mengesahkan uu homoseks. kaum homo diperbolehkan melakukan pernikahan, mendapat tunjangan, dan diijinkan…