Menyelamatkan Bumi dengan Industri

Edisi: 09/35 / Tanggal : 2006-04-30 / Halaman : 84 / Rubrik : IT / Penulis : Purwono, Danis, ,


TANGGAL 22 April lalu, untuk ke-36 kalinya duinai memperingati Hari Bumi. Para penggiat lingkungan di seluruh dunia, menggelar beragam aksi untuk memperingati hari ini. 36 tahun lalu, Senator Gaylord Nelson menggelar aksi kolosal untuk pertama kalinya yang mampu menghimpun jutaan orang.

Kini peringatan global itu terus berjalan. Jaringan Hari Bumi ((Earth Day Network) internasional, misalnya, memproklamirkan program 3 tahun kampanye global tentang perubahan iklim. Target kampanye ini adalah memberikan edukasi, pemahaman, menggalang komitmen dari komunitas global, mulai dari mahasiswa, praktisi lingkungan, pemerintah, industri dan perusahaan, sampai institusi keagamaan. Langkah itu sengaja dilakukan karena mereka memandang bahwa nasib bumi memang tengah sekarat. Sekjen PBB Koffi Anan dalam pernyataannya juga mengamini bahwa kondisi bumi memang tengah terancam. Bahkan dua tahun silam, Annan dalam pidatonya tentang perubahan iklim dengan tegas menyebut bahwa bumi, “..sungguh-sungguh terancam.”

Bumi memang terancam. Fakta itu tak terbantahkan, karena hampir semua hasil riset tentang kondisi lingkungan global, menyebutkan perkembangan peradaban modern yang sarat dengan…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Surga di Teluk Cendrawasih
2007-11-04

Surga di teluk cendrawasih

I
Indragiri Hulu Menjawab Tantangan
2007-11-04

Indragiri hulu menjawab tantangan

P
Potensi Sumber Daya Alam Kami Melimpah
2007-11-04

Potensi sumber daya alam kami melimpah