Kuda Terbang Di Kantor Intel
Edisi: Edisi / Tanggal : 2020-06-27 / Halaman : / Rubrik : LAPUT / Penulis :
PERETASAN yang menimpa sejumlah aktivis belakangan ini menjadi momok bagi para pegiat antikorupsi dan hak asasi manusia. Direktur Eksekutif Lokataru, Haris Azhar, mengatakan sangat mungkin negara terus memantau aktivitas mereka. “Negara punya alat canggih dan infrastruktur yang menutup celah bagi kami untuk tak terpantau,” ujar Haris saat dihubungi pada Jumat, 26 Juni lalu. Ketua Umum Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia Asfinawati menyampaikan hal serupa. Lantaran tak ada transparansi mengenai alat-alat sadap yang dimiliki lembaga pemerintah, Asfinawati khawatir alat itu disalahgunakan. Apalagi tidak ada pengawasan ketat terhadap aktivitas penyadapan. Kepemilikan atas alat-alat sadap canggih ini dibenarkan sejumlah anggota Komisi Pertahanan dan Intelijen Dewan Perwakilan Rakyat yang dihubungi Tempo. Salah satu alat itu adalah Pegasus, program perusak sekaligus mata-mata (spyware) buatan NSO Group Technologies, perusahaan asal Israel. Perangkat lunak ini dapat digunakan untuk menginfeksi telepon seluler dan mengambil data berupa foto, percakapan, serta nomor kontak, juga merekam pembicaraan target dari jarak jauh. Anggota Komisi Pertahanan dan Intelijen DPR dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Effendi Muara Sakti Simbolon, dan politikus Partai Demokrat, Sjarifuddin Hasan, membenarkan adanya Pegasus. “Barang itu sudah lama digunakan,” ujar Effendi. Menolak menyebut…
Keywords: Badan Siber dan Sandi Negara, Badan Intelijen Negara, Teror, Peretasan Aktivis, Pegasus, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Willem pergi, mengapa Sumitro?; Astra: Aset nasional
1992-08-08Prof. sumitro djojohadikusumo menjadi chairman pt astra international inc untuk mempertahankan astra sebagai aset nasional.…
YANG KINI DIPERTARUHKAN
1990-09-29Kejaksaan agung masih terus memeriksa dicky iskandar di nata secara maraton. kerugian bank duta sebesar…
BAGAIMANA MEMPERCAYAI BANK
1990-09-29Winarto seomarto sibuk membenahi manajemen bank duta. bulog kedatangan beras vietnam. kepercayaan dan pengawasan adalah…