Surat

Edisi: Edisi / Tanggal : 2020-08-01 / Halaman : / Rubrik : SRT / Penulis :


Hari Harimau
KITA merayakan Hari Harimau Sedunia tiap 29 Juli. Mengapa ia penting? Pertanyaan ini penting diajukan ketika jumlah harimau kian menyusut. Kita menyaksikan berita tentang harimau yang mati karena dijerat atau diburu untuk diambil belangnya. Hari Harimau seharusnya menyadarkan kita akan pentingnya hewan ini.
Tapi apa pentingnya harimau buat kita? Bukankah ia hewan buas yang membahayakan manusia? Benar. Tapi planet ini membutuhkan mereka sebagai predator tertinggi dalam rantai makanan. Jika harimau punah, jumlah hewan yang menjadi mangsanya akan membeludak. Misalnya rusa. Jika jumlahnya melimpah, rusa akan memakan rumput dan tumbuhan sehingga regenerasi flora bakal terganggu.
Bila flora terganggu karena tak tumbuh lagi, tak akan ada lagi penyerap karbon dioksida yang kita embuskan tiap bernapas. Juga tidak akan ada lagi produsen oksigen untuk kita hirup. Bayangkan dunia yang…

Keywords: Dimangsa HarimauResesiVirus CoronaSepeda
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

K
Koreksi LIPI
2007-10-28

Dalam artikel ”bersiaga menunggu lin du”, tempo 1-7 oktober, tertera di peta ke terangan ”zona…

K
Klarifikasi Singapura
2007-10-28

Menteri pertahanan juwono sudarsono dalam wawancara dengan tempo, edi si 1-7 oktober 2007, mengatakan bahwa…

T
Tanggapan Jiwasraya
2007-10-28

Menanggapi surat bapak leo d. rus tyanto di tempo edisi 7 oktober dengan judul ”jiwasraya…