Solidaritas Selepas Tes

Edisi: Edisi / Tanggal : 2021-06-19 / Halaman : / Rubrik : PT / Penulis :


BAGI Endah Widiastuti, gitaris dan penyanyi duo musikus Endah N Rhesa, tes wawasan kebangsaan hanyalah salah satu perwujudan upaya pelemahan Komisi Pemberantasan Korupsi. Dia mengatakan, sejak KPK berdiri, selalu ada upaya melemahkan lembaga antirasuah itu. Misalnya kriminalisasi pimpinan KPK dalam kasus "cicak versus buaya" jilid I, II, dan III; penyiraman air keras terhadap penyidik senior Novel Baswedan; hingga pelemparan bom molotov ke kediaman mantan Wakil Ketua KPK, Laode M. Syarif.
Menurut Endah, KPK diperlemah melalui perubahan Undang-Undang KPK yang memicu kontroversi publik dua tahun lalu. "Tidak cukup sampai di situ upaya pelemahannya, tapi juga diikuti dengan tes wawasan kebangsaan ini," ucap Endah, 38 tahun, melalui pesan WhatsApp, Kamis, 17 Juni lalu.
Endah, yang bersama suaminya, Rhesa Aditya, kerap terlibat proyek kampanye para seniman menyuarakan antikorupsi, mengatakan tes itu bakal lebih efektif jika berfokus pada rekam jejak kinerja, keahlian, integritas, dan kualitas pegawainya. Endah mempertanyakan pelaksanaan tes yang metodenya tidak transparan dan akuntabel. "Apa artinya lulus tes wawasan kebangsaan tapi ternyata tidak…

Keywords: Novel BaswedanJokowiWadah Pegawai KPKUndang-Undang KPKDemocracyTes Wawasan Kebangsaan Pegawai KPKTWK KPK
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
MEMPERBAIKI KETURUNAN
1994-05-14

Penyanyi ruth sahanaya ,27, menikah dengan jeffrey waworuntu, 29, di bandung. resepsi di hotel papandayan…

N
NOVELNYA LARIS UNTUK SINETRON
1994-05-14

Y.b. mangunwijaya genap berusia 65 tahun. perayaan ulang tahunnya berlangsung di hotel santika, yogyakarta, dengan…

P
PENYAIR JUGA BAYAR LISTRIK
1994-05-14

Penampilan rendra, 59, di panggung gedung olahraga kridosono, yogyakarta, memukau penonton. ia membawakan beberapa sajaknya…