Komandan Komando Pelaksana Operasi Di Nduga, Kolonel Jonathan Binsar Parluhutan Sianipar: Yang Bersenjata Kami Tembak
Edisi: 06/48 / Tanggal : 2019-04-07 / Halaman : 38 / Rubrik : LAPUT / Penulis : TIM LAPUT, ,
SEJAK Desember 2018, Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian RI menggelar operasi mengejar kelompok bersenjata yang dipimpin Egianus Kogeya. TNI mengerahkan dua satuan setingkat kompi atau sekitar 300 orang hanya untuk mengamankan wilayah Nduga.
Operasi yang berlarut-larut tersebut berdampak pada penduduk sipil. Terjepit konflik antara tentara dan gerombolan, sebagian penduduk Nduga mengungsi ke kabupaten jiran. Sebagian lain bertahan dengan perasaan waswas. Kepada Tempo di rumah dinasnya di Jayapura pada Selasa, 26 Maret lalu, Komandan Komando Resor Militer 172 yang juga Komandan Komando Pelaksana Operasi di Nduga, Kolonel Jonathan Binsar Parluhutan Sianipar, menjelaskan jalannya operasi tersebut.
Sudah lebih dari tiga bulan TNI dan Polri…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Willem pergi, mengapa Sumitro?; Astra: Aset nasional
1992-08-08Prof. sumitro djojohadikusumo menjadi chairman pt astra international inc untuk mempertahankan astra sebagai aset nasional.…
YANG KINI DIPERTARUHKAN
1990-09-29Kejaksaan agung masih terus memeriksa dicky iskandar di nata secara maraton. kerugian bank duta sebesar…
BAGAIMANA MEMPERCAYAI BANK
1990-09-29Winarto seomarto sibuk membenahi manajemen bank duta. bulog kedatangan beras vietnam. kepercayaan dan pengawasan adalah…