Kampung yang Mengamuk dan Meratap

Edisi: 01/49 / Tanggal : 2020-03-08 / Halaman : 32 / Rubrik : LAPUT / Penulis : Wayan Agus Purnomo, Devy Ernis, Yusuf Manurung


Selasa pagi, 25 Februari lalu, sekitar pukul 9, ratusan warga di sekitar perumahan Jakarta Garden City (JGC) berbondong-bondong menggeruduk AEON Mall di Cakung, Jakarta Barat. Mal mewah itu memang berlokasi di tengah perumahan JGC. Sebagian warga datang dari Kelurahan Rorotan dan Cakung Timur—semuanya korban banjir.

Berteriak-teriak riuh-rendah, mereka meluapkan amarah pada bangunan mal yang dianggap menjadi penyebab banjir yang melanda kampung mereka. Batu, kayu, dan pot tanaman beterbangan menyerbu kaca dan dinding mal. Pagar mal dan palang parkir dirusak. Sumpah-serapah tak berkesudahan.

Warga mengaku tak pernah kebanjiran sampai mal itu dibangun tiga tahun lalu. Seorang penduduk yang tinggal di Jalan Rorotan 9, Bambang, mengatakan saluran air dari waduk JGC di sisi timur menuju daerah Kandang Sapi dan Kayu Tinggi justru ditutup setelah pembangunan perumahan. “Akibatnya, banjir meluber ke daerah kami,” ujarnya.

Kerusuhan baru reda setelah aparat keamanan datang. Belakangan, polisi menetapkan delapan tersangka penyerbuan dan perusakan mal AEON.

Jakarta Garden City merupakan perumahan mandiri dengan konsep eco township di lahan seluas 370 hektare. Pengembang perumahan ini adalah PT Modernland Realty Tbk. Perumahan ini didirikan di atas lahan berupa rawa yang diuruk. Tak aneh,…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

W
Willem pergi, mengapa Sumitro?; Astra: Aset nasional
1992-08-08

Prof. sumitro djojohadikusumo menjadi chairman pt astra international inc untuk mempertahankan astra sebagai aset nasional.…

Y
YANG KINI DIPERTARUHKAN
1990-09-29

Kejaksaan agung masih terus memeriksa dicky iskandar di nata secara maraton. kerugian bank duta sebesar…

B
BAGAIMANA MEMPERCAYAI BANK
1990-09-29

Winarto seomarto sibuk membenahi manajemen bank duta. bulog kedatangan beras vietnam. kepercayaan dan pengawasan adalah…