Belah Kursi Dua Sahabat

Edisi: Edisi / Tanggal : 2022-09-10 / Halaman : / Rubrik : LAPUT / Penulis :


SOWAN kepada Maimoen Zubair sekitar pekan keempat Maret 2019, Muhamad Mardiono dititipi pesan oleh Ketua Majelis Syariah Partai Persatuan Pembangunan itu. Sembari menggenggam tangan dan menepuk-nepuk paha Mardiono, Maimoen meminta Mardiono membantu Suharso Monoarfa yang ditunjuk menjadi pelaksana tugas Ketua Umum PPP menggantikan Muhammad Romahurmuziy.
Beberapa hari sebelum pertemuan di kantor PPP, Menteng, Jakarta, itu, Romahurmuziy ditangkap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi di Surabaya soal jual-beli jabatan di Kementerian Agama. Romy—sapaan Romahurmuziy—dicokok sebulan sebelum Pemilihan Umum 2019. Maimoen—wafat di Arab Saudi pada Agustus 2019—menyebutkan situasi sudah darurat dan semua kader harus kompak menyelamatkan suara partai Ka’bah.
“Bagi santri, pesan Mbah Maimoen merupakan dawuh guru,” kata Mardiono menceritakan ulang peristiwa itu ketika ditemui di kawasan Permata Hijau, Jakarta, pada Rabu, 7 September lalu. Mardiono saat itu menjabat wakil ketua umum, sementara Suharso menjadi Ketua Majelis Pertimbangan PPP.
Baca: Karier Politik Romahurmuziy yang Dulu Membawakan Tas Suryadharma Ali
Suharso Monoarfa dikukuhkan sebagai pelaksana tugas Ketua Umum PPP dalam Musyawarah Kerja Nasional III di Bogor, Jawa Barat, pada 20 Maret 2019. Menurut Mardiono, Suharso mengajaknya berkampanye dari Medan sampai Makassar selepas terpilih. “Kami bergerak untuk menyelamatkan suara partai,” tuturnya.
Mardiono sempat tak aktif di partai semasa kepemimpinan Romahurmuziy. Ia mengatakan ada perbedaan pandangan dengan Romy soal cara mengurus partai. Karena itu, ia absen dari kegiatan PPP terhitung sejak enam…

Keywords: Suharso MonoarfaPartai Persatuan PembangunanPPPKetua Umum PPPRomahurmuziyMuhamad Mardiono
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

W
Willem pergi, mengapa Sumitro?; Astra: Aset nasional
1992-08-08

Prof. sumitro djojohadikusumo menjadi chairman pt astra international inc untuk mempertahankan astra sebagai aset nasional.…

Y
YANG KINI DIPERTARUHKAN
1990-09-29

Kejaksaan agung masih terus memeriksa dicky iskandar di nata secara maraton. kerugian bank duta sebesar…

B
BAGAIMANA MEMPERCAYAI BANK
1990-09-29

Winarto seomarto sibuk membenahi manajemen bank duta. bulog kedatangan beras vietnam. kepercayaan dan pengawasan adalah…