Memajukan Ekonomi Dan Lingkungan Kalimantan Barat
Edisi: 11 Des / Tanggal : 2022-12-11 / Halaman : / Rubrik : IT / Penulis :
Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, tak menyia-nyiakan pertemuan Brunei Darussalam-Indonesia-Malaysia-Philippines East ASEAN Growth Area (BIMP-EAGA) untuk mengajak para delegasi menanam pohon mangrove. Apalagi tema pertemuan empat negara di ASEAN ini mengusung Support Competitiveness and Climate Resilience atau Mendukung Daya Saing dan Ketahanan Iklim.
Di Kalimantan Barat, penanaman pohon dapat dipantau melalui sistem aplikasi dan pendataan pohon (SIPOHON) Kalbar. Aplikasi ini berfungsi mendata pohon-pohon yang ada di provinsi. “Melalui aplikasi ini orang bisa memesan pohon di Kalimantan Barat,” kata Sutarmidji.
Berikut petikan wawancara dengan Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, di kantornya, pekan lalu.
Bagaimana kondisi lingkungan di Kalimantan Barat?
Data Indeks Kualitas Lingkungan Hidup Kalimantan Barat terus meningkat. Pada 2020 berada…
Keywords: inforial, 
Rp. 15.000
Foto Terkait
Artikel Majalah Text Lainnya
S
I
P