Berapa Kontribusi Kendaraan Listrik Terhadap Pengendalian Polusi Udara?

Edisi: 27 Agu / Tanggal : 2023-08-27 / Halaman : / Rubrik : LAPUT / Penulis :


MOBIL model sport utility vehicle berkelir biru itu membetot perhatian Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat berkunjung ke pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 di BSD City, Tangerang, Banten, Jumat, 18 Agustus lalu. Mobil tersebut, MG4 EV, adalah mobil listrik lansiran brand asal Inggris, Morris Garage. Ridwan pun masuk ke kabin mobil berkapasitas lima penumpang itu. “Baru tahu, banyak merek anyar,” ujarnya.
Ridwan mengaku telah tiga tahun memakai mobil listrik sebagai kendaraan dinas. Dia memakai Hyundai Ioniq5 setelah terbit instruksi pemerintah pusat agar pemerintah daerah menggunakan mobil listrik. “Jawa Barat mah sudah, (mobil) dinasnya pakai Ioniq5,” dia bercerita.
Dalam pameran otomotif terbesar itu, PT MG Motor Indonesia, agen pemegang merek Morris Garage di Indonesia, menghadirkan dua varian mobil listrik yang mencuri perhatian pengunjung, yaitu MG4 EV dan New ZS EV. Menurut Marketing Director MG Motor Indonesia Arief Syarifudin, MG4 EV sudah dipesan oleh 122 konsumen, sedangkan New ZS EV dipesan 256 konsumen. “Respons yang sangat positif dari pasar,” katanya pada Rabu, 23 Agustus lalu.
Bukan hanya Morris Garage, aneka macam mobil listrik laris manis di GIIAS 2023. Wuling Air Ev, yang meluncur sejak tahun lalu, juga laku hingga 885 unit. Ada pula produk baru, Seres E1 tipe L, yang dibanderol Rp 219 juta dan terjual sebanyak 550 unit, sedangkan Seres E1 tipe B seharga Rp 189 juta laku 138 unit.
Naiknya angka penjualan kendaraan listrik sejalan dengan kehendak pemerintah agar masyarakat segera beralih dari kendaraan berbahan bakar bensin. Semula, penggunaan mobil listrik ditargetkan untuk memangkas subsidi dan kompensasi bahan bakar minyak, yang anggarannya mencapai Rp 339,6 triliun tahun ini. Tapi, belakangan, pemerintah…

Keywords: Mobil ListrikKendaraan ListrikMotor ListrikPolusi UdaraPolusi Udara Jakarta
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

W
Willem pergi, mengapa Sumitro?; Astra: Aset nasional
1992-08-08

Prof. sumitro djojohadikusumo menjadi chairman pt astra international inc untuk mempertahankan astra sebagai aset nasional.…

Y
YANG KINI DIPERTARUHKAN
1990-09-29

Kejaksaan agung masih terus memeriksa dicky iskandar di nata secara maraton. kerugian bank duta sebesar…

B
BAGAIMANA MEMPERCAYAI BANK
1990-09-29

Winarto seomarto sibuk membenahi manajemen bank duta. bulog kedatangan beras vietnam. kepercayaan dan pengawasan adalah…