Mengapa Megawati Memilih Mahfud Md Sebagai Pendamping Ganjar Pranowo?
Edisi: 22 Okt / Tanggal : 2023-10-22 / Halaman : / Rubrik : LAPUT / Penulis :
KEPASTIAN menduetkan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. disampaikan oleh Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri pada Selasa siang, 17 Oktober lalu. Hari itu Megawati mengundang sejumlah pengurus partai di rumahnya di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat. “Ibu bilang sudah memutuskan Pak Mahfud,” kata Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey menceritakan pertemuan itu pada Rabu, 18 Oktober lalu.Pertemuan di Teuku Umar juga dihadiri oleh putra Megawati, Prananda Prabowo, dan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto. Putri Megawati, Puan Maharani, absen karena sedang beristirahat setelah mengikuti acara G20 Parliamentary Speakers' Summit di New Delhi, India.Megawati sempat menyebutkan alasan memilih Mohammad Mahfud Mahmodin, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan, sebagai pendamping Ganjar Pranowo. Salah satunya mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu bisa memperkuat Ganjar dalam isu hukum. Menurut Olly, Megawati Soekarnoputri juga menyatakan bahwa Mahfud akan datang pada sore harinya.Ketika Mahfud datang, Olly bercerita, Megawati memberitahukan keputusannya tersebut. Ia juga menyebutkan ihwal tantangan nasional dan penegakan hukum. Selain itu, Megawati meminta Mahfud, yang lebih senior dari Ganjar, mengayomi mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut. Ganjar berusia 55 tahun dan Mahfud berumur 66 tahun. Megawati juga menyampaikan agar Mahfud Md. dan Ganjar tak berjalan sendiri-sendiri jika terpilih dalam Pemilihan Umum atau Pemilu 2024. “Ibu Mega menyampaikan bahwa deklarasi Ganjar-Mahfud diadakan esok harinya,” ujar Olly, yang juga menjabat Gubernur Sulawesi Utara.Olly lalu menyerahkan selembar kertas kepada Mahfud. Isinya: 12 poin strategi pemenangan. Konsep itu dibuat oleh elite PDIP. Salah satu poin tersebut adalah Mahfud bertugas mendekati para kiai, terutama dari kalangan Nahdlatul Ulama. Mahfud tokoh NU. Mahfud yang pernah aktif di Himpunan Mahasiswa Islam juga diminta mengajak tokoh organisasi tersebut.
Baca:
Peran Jokowi Menduetkan Prabowo-Gibran
Sebelum pertemuan rampung, Megawati bertanya kepada Mahfud ihwal pakaian apa yang akan dikenakan saat deklarasi. Kepada Megawati, Mahfud mengatakan akan memakai baju hijau. Adapun Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyarankan Mahfud mengenakan kemeja yang batal ia pakai pada 2019. Mahfud pernah menjadi calon kuat pendamping Joko Widodo dalam Pemilu 2019. Namun, pada menit-menit akhir menjelang deklarasi, Mahfud yang sempat berada di sekitar tempat deklarasi batal terpilih. Jokowi akhirnya berpasangan dengan Ma’ruf Amin, yang saat itu menjadi Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia.Kepada sejumlah wartawan, Mahfud membenarkan kabar tentang pertemuan…
Keywords: Mahfud Md, Ganjar Pranowo, Arsjad Rasjid, Megawati Soekarnoputri, Pemilu 2024, PDIP, Ganjar, Pilpres 2024, Koalisi Ganjar, Ganjar-Mahfud, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Willem pergi, mengapa Sumitro?; Astra: Aset nasional
1992-08-08Prof. sumitro djojohadikusumo menjadi chairman pt astra international inc untuk mempertahankan astra sebagai aset nasional.…
YANG KINI DIPERTARUHKAN
1990-09-29Kejaksaan agung masih terus memeriksa dicky iskandar di nata secara maraton. kerugian bank duta sebesar…
BAGAIMANA MEMPERCAYAI BANK
1990-09-29Winarto seomarto sibuk membenahi manajemen bank duta. bulog kedatangan beras vietnam. kepercayaan dan pengawasan adalah…