Akses Internet Di Semua Desa 3t Pada 2025
Edisi: 26 Nov / Tanggal : 2023-11-26 / Halaman : / Rubrik : IT / Penulis :
Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika, Fadhilah Mathar, menyatakan segera menuntaskan pembangunan akses internet dan base transceiver station (BTS) 4G di wilayah kewajiban pelayanan universal (universal service obligation). Pemerataan konektivitas digital menjadi salah satu proyek prioritas nasional bisa dicapai.
“Kami akan mempercepat pembangunan akses internet dan BTS 4G sehingga target konektivitas digital di semua desa di Indonesia pada 2025 bisa direalisasikan,” kata Fadhilah.
Dia mengatakan jika semua desa di Indonesia terlayani teknologi seluler atau tersedia jaringan internet akan membawa negara menuju negara maju. “Kami fokus pada wilayah 3T atau daerah universal service obligation (USO),” kata perempuan yang akrab disapa Indah.
BAKTI bekerja sama dengan operator seluler dan penyedia jasa intenet untuk mempercepat pembangunan jaringan internet di daerah USO. “Kolaborasi menjadi salah satu pondasi penting mensukseskan transformasi digital di Indonesia,” tuturnya.
Menurut Indah, BAKTI akan terus menyeimbangkan dan mendorong afordabilitas masyarakat, kualitas layanan, skalabilitas UMKM dan sustainabilitas industri. “Mengutip studi yang dilakukan oleh Kearney pada 2022, transformasi digital diperlukan dan memiliki dampak ekonomi yang signifikan,” ujarnya.
Bagaimana percepatan pembangunan jaringan digital dan internet di seluruh Indonesia, khususnya wilayah terdepan, terluar dan tertinggal (3T). Bagaimana upaya yang dilakukan BAKTI agar seluruh desa di Indonesia tersambung internet dan apa saja tantangan yang dihadapi, berikut petikan wawancara dengan…
Keywords: Tempo, 
Rp. 15.000
Artikel Majalah Text Lainnya
S
I
P