Pesona Kucing Seleb Yang Menggemaskan
Edisi: 28 Apr / Tanggal : 2024-04-28 / Halaman : / Rubrik : GH / Penulis :
BERBULU, bermata bundar, berhidung pesek, dan berpipi tembam itu tampak anteng dalam pelukan aktor dan pebasket Denny Sumargo. Dalam video berdurasi satu setengah menit di media sosial itu, mereka terlihat sibuk menjalani sesi pemotretan untuk iklan produk makanan kucing. Sosok menggemaskan itu adalah kucing bernama Kiwi.
Di media sosial, Kiwi dikenal sebagai selebritas kucing atau selebcing. Ini sebutan untuk kucing yang menjelma menjadi selebritas. Mereka terkenal, konten-kontennya viral, dan punya banyak pengikut di media sosial. Seperti Kiwi ini, akun Instagram-nya, @kiwibritishcat, sudah memiliki lebih dari 200 ribu pengikut. Adapun di TikTok pengikutnya mendekati 600 ribu akun.
Konten-konten yang diunggah di akunnya selalu meledak, termasuk video di balik layar pemotretan iklan produk makanan kucing bersama Denny Sumargo yang sudah ditonton lebih dari 200 ribu kali tersebut. Padahal video itu belum genap 24 jam diunggah akun Instagram Kiwi pada Ahad, 21 April 2024.
Yang membuat video tersebut makin menarik adalah suara hati Kiwi yang menceritakan sesi pemotretan itu dengan logat Medan. “Ya Tuhan, rupanya gini rasanya di dalam pelukan Bang Densu, woi,” kata Kiwi dalam bagian pembuka videonya.
Ini bukan pertama kalinya Kiwi menjadi bintang iklan. Sebelumnya ia tampil di iklan produk serupa bersama presenter Irfan Hakim. Menurut Sindy, pemilik atau paw parent Kiwi, popularitas si anak bulu alias anabul sebagai selebcing telah mengantarkan kucingnya menjadi model iklan.
Sindy mengaku awalnya iseng membuat konten tentang Kiwi di TikTok. Perempuan muda ini hanya merekam Kiwi yang sedang berbaring santai sambil mengenakan topi kelinci, lalu menambahkan sulih suara pada videonya seolah-olah terdengar sebagai suara hati Kiwi. “Malah viral pula. Dari konten dia pertama kali di TikTok itu sudah viral,” ujarnya.
Ciri khas Kiwi adalah konten dengan sulih suara berlogat Medan. Pengisi suaranya tak lain adalah Sindy yang memang berasal dari ibu kota Sumatera Utara itu. Selain menonjolkan logatnya, Sindy membangun karakter Kiwi sebagai kucing yang judes, merasa paling benar, ganteng, nakal tapi banyak disukai kaum Hawa, dan membuat kesan sang pemilik adalah babunya. Kiwi juga dikenal sebagai kucing yang suka mencari janda kembang.
Setelah videonya viral, Sindy kian rajin membuat konten Kiwi. Dalam sekali unggah, penontonnya mulai ratusan ribu hingga jutaan. Jumlah pengikut akunnya pun kian bertambah. Sindy mengungkapkan, pertumbuhan jumlah pengikut akun Kiwi cukup cepat. Dalam sebulan, minimal ada penambahan sekitar 50 ribu pengikut baru.
Tawaran iklan dari berbagai jenama produk pun berdatangan. Sindy mengungkapkan, Kiwi baru menerima endorsement setelah pengikutnya sudah mencapai 50 ribu akun. Ihwal tarifnya, Sindy enggan menyebutkan angka pasti. Namun ia memberikan kisaran di bawah Rp 5 juta untuk video berdurasi satu sampai satu setengah menit di Instagram dan TikTok. Penghasilan dari iklan itu dia gunakan untuk membiayai kebutuhan Kiwi sehari-hari, dari makanan hingga mainannya.
Cat Parent Sindy dan selebgram kucing Kiwi, di Jakarta Utara, 19 April 2024/TEMPO/Febri Angga Palguna
Meski begitu, Sindy tak ujug-ujug menerima semua tawaran mengiklankan produk. Ia cukup selektif menentukan produk dan jenama untuk bekerja sama dengan anabulnya. Terlebih bila produk yang akan dipromosikan adalah vitamin atau makanan kucing. “Dari awal saya sengaja hanya endorse produk yang benar-benar berkualitas,” katanya.
Sindy juga mengemas iklan itu dengan konten storytelling. Ia sengaja membuat konten soft selling agar penonton tak sadar tengah menyaksikan iklan. “Terkadang ada brand terlalu kaku kasih brief harus kayak gini. Aku bilang sesuai dengan style Kiwi saja, biasanya FYP (muncul di for you page), kok.”
Sindy mengaku tak kesulitan membuat konten Kiwi. Ia cukup merekam kegiatan sehari-hari kucing dua tahun itu. Lalu Sindy membuat naskah dan voice over saat proses penyuntingan. Ia juga tak terlalu banyak mengarahkan Kiwi karena kucing itu cukup patuh dan sudah terbiasa direkam. “Kecuali lagi nge-reog, mesti dipancing dengan snack atau mainan,”…
Keywords: Media Sosial, Kucing, Anabul, Seleb Kucing, Selebcing, Selebritas Kucing, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Tak Terpisahkan Capek, Jazz, dan Bir
1993-10-02Sejumlah eksekutif mencari dunia lain dengan mendatangi kafe. kafe yang menyuguhkan musik jazz jadi rebutan.…
AGAR MISS PULSA TIDAK KESEPIAN
1993-02-06Pemakaian telepon genggam atau telepon jinjing kini tak hanya untuk bisnis tapi juga untuk ngobrol.…
INGIN LAIN DARI YANG LAIN
1992-02-01Festival mobil gila dalam pesta otomotif 92 di surabaya akan diperlombakan mobil unik, nyentrik dan…