
Setelah Harga BBM Naik Awas Jatuh
Penolakan terhadap kenaikan harga bahan bakar minyak semakin luas. Pemerintah mencoba menjelaskan bahwa "sang penyebab" berasal dari "luar sana": melonjaknya harga minyak dunia - mungkin tidak berhenti sebelum US$ 150 per barel. Kemudian terbanglah harga minyak, juga kebutuhan lain. Bagaimana masyarakat miskin menghadapi ini semua? Bagaimana dengan bantuan langsung tunai? Bagaimana pemerintah Yudhoyono menghadapi ketidakpopuleran ini menjelang Pemilu 2009?
Keywords :
BBM ,
Keywords :
BBM ,
-
Views :
664 -
Tanggal Upload :
30-11-2012 -
Edisi
14/37 -
Tanggal Edisi
2008-06-01 -
Rubrik
Full Edition -
Copyright
PT. TEMPO Inti Media - Subyek Harga BBM
-
Cover Story
Todung Mulya Lubis Vs Peradi -
Writer
-
Setelah Harga BBM Naik Awas Jatuh
Rp. 60.000
Arsip Media Lainnya

Dari WNA Ke WNI
Rp. 60.000
Satu Republik, Dua Presiden?
Rp. 60.000
Harga Minyak Tanah Naik Rp…
Rp. 60.000
Selamat Tinggal, Tiongkok!
Rp. 60.000
Dangerous Liaisons
Rp. 60.000
Pesona Cemara Di Barat Bantul
Rp. 60.000
Alamat
PDAT Gedung Tempo Jl. Palmerah Barat No. 8 Jakarta 12210
Kontak
Phone / Fax: 62-21 536 0409 (ext. 321) / 62-21 536 0408
WA : 62 838 9392 0723
Email : pdat@tempo.co.id
Support
Support Datatempo